Kudus (ANTARA) - Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi menggelontorkan berbagai bantuan sosial sebagai upaya mengikis angka kemiskinan di Jateng dengan bantuan Kartu Jateng Sejahtera (KJS), cadangan pangan, serta kelompok usaha bersama (KUB).

"Berbagai bantuan yang kami berikan, terutama Kartu Jateng Sejahtera (KJS) untuk mengikis angka kemiskinan di Jateng," ujarnya saat ditemui usai penyerahan bantuan secara simbolis di Balai Desa Lau, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus, Rabu.

Ia mengungkapkan selain ada KJS, bantuan lain yang diberikan yakni Kube (Kelompok Usaha Bersama) maupun cadangan pangan, serta menyusul bantuan langsung tunai.

Semua bantuan tersebut, kata dia, untuk masyarakat Jateng, sehingga pemerintah harus selalu hadir di tengah-tengah masyarakat.

Bantuan yang diberikan untuk masyarakat Kudus secara simbolis, yakni dilakukan di Balai Desa Lau juga Desa Kandangmas.

Adapun nilai bantuan KJS yang diberikan di dua desa itu bernilai Rp4,4 juta per orang dalam setahun. KJS disalurkan kepada 246 orang penerima manfaat dengan total Rp1,06 miliar.

Kemudian graduasi berupa penyaluran dana usaha untuk Kube nilainya mencapai Rp40 juta untuk dua desa.

Untuk logistik cadangan pangan yang disalurkan sebanyak 2 ton beras senilai Rp24 juta untuk 200 keluarga, masing-masing keluarga mendapatkan beras 10 kilogram.

Dalam kesempatan itu, Luthfi juga memastikan jalannya program layanan kesehatan dokter spesialis keliling (Speling).

Program speling ini, kata Luthfi, akan dijalankan secara maksimal agar bisa menyasar seluruh desa di Jawa Tengah dengan fasilitas mobil keliling.

"Targetnya masyarakat sehat, terutama masyarakat pinggiran, di pesisir yang jauh dari perkotaan. Dengan pemeriksaan kesehatan ini mudah-mudahan bisa menjangkau masyarakat," ujarnya.

Upaya lain untuk mengikis angka kemiskinan, Pemprov Jateng juga melakukan akselerasi perbaikan infrastruktur. Baik infrastruktur sekolah, kesehatan, dan jalan untuk mobilitas barang dan orang.

Pelaksana tugas Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan KB Kabupaten Kudus Satria Agus Himawan menambahkan penerima manfaatkan program KJS per desa di Kabupaten Kudus ada lima penerima manfaat, sedangkan Kube ada puluhan kelompok yang mendapatkan bantuan.

Untuk bantuan pangan, kata dia, masing-masing penerima manfaat mendapatkan bantuan beras sebanyak 2 kg.

Tasiman, salah satu penerima bantuan beras berterima kasih atas bantuan beras yang diterima dari Pemprov Jateng, sehingga bisa dipakai untuk memenuhi kebutuhan selama bulan Puasa Ramadhan.





Baca juga: Gubernur Jateng : Industri tembakau Kudus siap tampung 2.000 eks buruh Sritex