Semarang (ANTARA) - PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Tengah dan DI Yogyakarta (DIY) meraih penghargaan dalam ajang Corporate Social Responsibility (CSR) Award Provinsi Jawa Tengah Tahun 2024 untuk kategori Pelaksana Corporate Social Responsibility Harapan II Kategori BUMN.
Penghargaan diserahkan oleh Wagub Taj Yasin Maimoen kepada Senior Manager Komunikasi dan Umum PLN UID Jawa Tengah dan DIY Joko Hadi Widayat, dalam acara yang digelar di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Kantor Gubernur Jawa Tengah, pada Rabu (12/3).
Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi terhadap kontribusi besar PLN UID Jawa Tengah dan DIY dalam melaksanakan program-program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang berdampak positif bagi masyarakat sekitar.
Dalam kesempatan ini, Gus Yasin, sapaan akrab Wakil Gubernur Jawa Tengah, memberikan apresiasi sebagai bentuk pengakuan terhadap komitmen perusahaan dalam mendukung keberlanjutan sosial dan lingkungan di Provinsi Jawa Tengah.
“Saya ucapkan selamat kepada para pemenang. Mari kita terus menjaga kolaborasi antara pemerintah dan perusahaan baik swasta maupun BUMN dan BUMD dalam penyaluran CSR yang sesuai dengan kebijakan daerah agar kita bersama dapat berkontribusi terhadap kemajuan daerah,” tutur Gus Yasin.
Sementara itu Senior Manager Komunikasi dan Umum PLN UID Jawa Tengah dan DIY, Joko Hadi Widayat menyampaikan rasa syukur atas penghargaan yang diraih. "Ini merupakan kebanggaan bagi kami. Penghargaan ini tidak hanya menunjukkan keberhasilan kami dalam menjalankan program-program TJSL, namun juga sebagai motivasi untuk terus berkontribusi dalam pembangunan sosial dan lingkungan di wilayah Jawa Tengah dan DIY. Kami berharap program-program TJSL yang kami jalankan dapat memberikan manfaat yang lebih besar lagi bagi masyarakat," ungkap Joko.
Salah satu program TJSL unggulan PLN UID Jawa Tengah dan DIY pada tahun 2024 yang diapresiasi dalam penghargaan ini adalah "Kilau Harapan di Sawah Agraria Sangkanjoyo Melalui Electrifying Agriculture" yang berfokus pada sektor pertanian. Pada program ini PLN memberikan bantuan pengembangan jangkauan irigasi melalui pompa air dan penggilingan padi yang menggunakan tenaga listrik kepada petani di kawasan Sangkanjoyo.
Selain mendukung kelancaran irigasi, bantuan ini juga diharapkan dapat meningkatkan hasil pertanian. Inisiatif ini tidak hanya mengurangi ketergantungan pada sumber energi berbasis fosil, tetapi juga mempermudah akses air bagi para petani sehingga mendongkrak produktivitas pertanian di daerah tersebut.
Berikut beberapa program TJSL unggulan PLN UID Jawa Tengah dan DIY lainnya:
1. Kedungpoh Berdaya Melalui Eduwisata Berbasis Budidaya Lebah Madu – Program ini mendorong pemberdayaan masyarakat dengan memanfaatkan potensi alam dan edukasi dalam bidang budidaya lebah madu.
2. Pesona Surya Desa Wisata Balkondes Berdayakan Warga di Desa Ngadiharjo – Program yang mengembangkan desa wisata ini memberikan kesempatan bagi warga Desa Ngadiharjo untuk meningkatkan ekonomi melalui pariwisata.
3. Semburat Batik Ciprat Mewarnai Kehidupan Difabel Wonogiri – Sebuah program yang memberdayakan difabel di Wonogiri melalui pelatihan dan produksi batik, memberikan kesempatan bagi mereka untuk berpartisipasi aktif dalam ekonomi kreatif.
4. Pengembangan Desa Berdaya Tegalrejo Menuju Desa Mandiri – Program yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat di Desa Tegalrejo, dengan tujuan menjadikan desa tersebut mandiri secara ekonomi dan sosial.
Penghargaan ini menunjukkan bahwa PLN UID Jawa Tengah dan DIY berkomitmen untuk terus mendukung kemajuan dan kesejahteraan masyarakat melalui berbagai inisiatif yang berdampak langsung pada kehidupan masyarakat, sekaligus memperkuat tanggung jawab sosial perusahaan terhadap pembangunan berkelanjutan di wilayah tersebut.