Semarang (ANTARA) - Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah Sarif Abdillah menyebut fungsi penting pendidikan lingkungan hidup bagi anak usia dini.
"Pendidikan lingkungan perlu diberikan agar masyarakat dapat berperan aktif dalam upaya menyelamatkan dan melestarikan lingkungan," kata Sarif di Semarang, Jumat.
Dengan begitu, lanjut dia, generasi saat ini dan yang akan datang dapat merasakan lingkungan yang sehat dan baik.
Usia dini, menurut dia, merupakan tahapan pembentukan karakter terbaik untuk kehidupan.
"Apa yang terjadi pada tahapan ini akan memengaruhi kehidupan mereka selanjutnya," kata politikus Partai Kebangkitan Bangsa tersebut.
Oleh karena itu, lanjut dia, orang tua diharapkan mulai memberikan pendidikan lingkungan kepada anak-anak sejak dini.
"Dengan begitu, mentalitas anak tentang pentingnya menjaga lingkungan terbentuk," tambahnya.
Pendidikan lingkungan pada anak usia dini merupakan konsep holistik yang meliputi pengetahuan tentang alam, keterampilan, hingga emosional dan kecenderungan.
Ia menyebut pendidikan lingkungan dapat berfokus pada konsep dasar agar anak peduli dengan lingkungan dan mengajarkan aksi untuk menjaga lingkungan, mulai dengan membuang sampah pada tempatnya dan hal sederhana lain.
Dengan demikian, kata dia, pendidikan lingkungan hidup diharapkan dapat menginspirasi generasi masa depan untuk melakukan aksi nyata terhadap lingkungan dan alam.
Di lingkungan instansi pendidikan, menurut legislator dari daerah pemilihan Cilacap dan Banyumas itu, penerapan pendidikan lingkungan untuk anak harus disesuaikan dengan karakter masing-masing anak.
"Pendidikan lingkungan hidup dianjurkan mencakup semua tahap kehidupan, mulai dari bayi, masa kanak-kanak, hingga dewasa. Selain itu, juga tidak hanya diajarkan di sekolah formal saja," katanya.