Pertandingan antara tuan rumah Persis Solo dengan Persebaya yang berlangsung tanpa penonton tersebut berjalan menarik karena kedua kesebelasan menampilkan permainan menyerang.

Pada babak pertama, Persebaya langsung melakukan tekanan ke pertahanan Persis melalui kerja sama pemain depan Charles Parker Anorue Obiora yang sering membahayakan gawang tuan rumah yang percayakan kepada Tri Windu.

Bahkan, Persebaya melalui strikernya Charles Parker mendapat peluang emas untuk bisa menghasilkan gol pada menit delapan. Namun, tendangan keras pemain bernomor punggung sembilan itu membentur tiang gawang Persis dan bola ke luar lapangan.

Persis yang diasuh oleh Didik Lestiyantoro mendapat tekanan lawan, namun kemudian bangkit melakukan serangan balik ke gawang Persebaya.

Andri Siswanto dan kawan-kawan baru berhasil membuah gol pada menit 34 melalui pemain sayap kanan Handri sehingga kedudukan berubah menjadi 1-0.

Gol Persis terjadi berawal dari bola terobosan ke depan dari Budiono kepada Handri. Handri berhasil lolos dari pengawalan dua pemain belakang Persebaya.

Tembakan Handri yang pelan tersebut mampu mengecoh kiper Sopian Hadi sehingga bola masuk gawang Persebaya. Kedudukan satu gol untuk Persis bertahan hingga babak pertama berakhir.

Memasuki babak kedua, Persebaya yang kalah satu gol mengambil inisiatif serangan ke gawang Persis. Kiper Persis Tri Windu harus bekerja keras untuk menyelamatkan gawangnya.

Peluang Persebaya terjadi pada menit 67 melalui pemain gelandang Basuki yang lolos dari pengawalan pemain belakang Persis, tetapi tembakannya berhasil diantisipasi kiper Tri Windu.

Bahkan, Persebaya yang mendapat peluang pada menit 70 saat terjadi kemelut di depan gawang Persis. Akan tetapi bola tembakan Charles Parker berhasil dihalau pemain belakang tim tuan rumah.

Persis yang terus ditekan tim tamu, pada menit 71 memasukkan pemain Abduh Lestaluhu menggantikan Zuhri Dwi untuk menambah daya serang tim tuan rumah.

Pemain pengganti tersebut berhasil menjebloskan bola ke gawang Persebaya pada menit 74. Gol yang dicetak oleh Abduh Lestaluhu berawal dari bola terobosan Sopian dari sayap kiri. Lestaluhu yang hanya berhadapan dengan kiper Persebaya mengarahkan bola ke tiang jauh dan masuk sehingga mengubah kedudukan menjadi 2-0.

Kedudukan 2-0 untuk Persis bertahan hingga wasit yang memimpin pertandingan Ridwan Pahala berasal dari Bandung meniup peluit panjang tanda pertandingan babak kedua berakhir.