"Berat Mas' untuk bisa menembus limit waktu Olimpiade karena
terpautnya sangat jauh dengan catatan waktu terbaik saya," kata peraih dua medali emas SEA Games 2011 itu ketika dihubungi dari Semarang, Rabu.

Ia menyebutkan, limit waktu Olimpiade untuk lari 5.000 meter adalah 13,27 menit, sedangkan catatan waktu terbaiknya saat meraih medali emas SEA Games 2011 adalah 14,10 menit.

Agus Prayogo memang sempat menembus waktu 14,02 menit saat meraih medali emas pada Army Olympiad 2011 di Brasil, tetapi tidak masuk dalam hitungan oleh induk organisasi olahraga atletik di Tanah Air ini.

Ketika ditanya catatan waktu terbaik selama latihan pelatnas di
Pengalengan, Kabupaten Bandung, Jabar, dia mengatakan, latihan di
Pengalengan masih bersifat umum dengan mengedepankan volume
pencapaian.

Misalnya, kata pelari asal Kota Magelang, Jateng, tersebut, dirinya harus menempuh jarak lari 20 kilometer dan belum mengarah kepada latihan untuk lari 5.000 meter. "Sekarang ini latihan masih bersifat umum," katanya menegaskan.

Agus Prayogo bersama pelari asal Jateng lainnya Trianingsih menjalani latihan pelatnas di Pengalengan Kabupaten Bandung. Agus Prayogo bakal turun pada nomor lari 5.000 meter sedangkan Trianingsih untuk lari maraton (42,195 kilometer).

Ia menambahkan, untuk babak kualifikasi Olimpiade dirinya bakal
mengikuti kejuaraan atletik Taiwan Open, 27 Mei 2012.

"Meski berat, saya akan berusaha sekuat tenaga untuk bisa mencapai limit waktu Olimpiade tersebut," kata pelari yang tercatat sebagai prajurit TNI AD dan berdinas di Secapa TNI AD Bandung.

Sebanyak tiga pelari asal Jawa Tengah dipanggil masuk pelatnas untuk babak kualifikasi Olimpiade 2012. Selain keduanya masih ada Suryo Agung Wibowo.

Suryo Agung Wibowo yang merupakan peraih dua medali emas SEA Games 2009 Laos menjalani pelatnas di Surabaya bersama pelari jarak pendek lainnya.