"Terdapat total 47 sepeda motor dari pabrikan seperti Astra Honda Motor, Yamaha Manufacturing, Kawasaki Motor Indonesia, Suzuki Indomobil Sales, TVS Motor Company dan lainnya yang lolos seleksi dengan sejumlah kriteria," kata Pemimpin Redaksi Motor Plus Achmad Riswan, Rabu.

Kriteria tersebut ditentukan melalui sejumlah tes seperti uji performa, konsumsi bahan bakar dan handling (kendali).

"Semua motor diuji dengan menggunakan bahan bakar, durasi dan alat tes yang sama untuk meminimalisir adanya ketidaksesuaian dalam penjurian," kata Achmad.

Penyelenggara MPA 2012 membagi tujuh kelas penghargaan yaitu Bebek 100-115 cc, Bebek 120-130 cc, Bebek sport 125-150 cc, Skubek 110 cc, Skubek 125 cc, Sport 125-160 cc dan Sport 200-250 cc.

Dari tujuh kelas itu masih terbagi lagi ke dalam 12 kategori penghargaan yang diperebutkan masing-masing produsen motor.

Kategori tersebut antara lain : Best Technology, Best Seller, Best Feature, Best Fuel Consumption, Best Performance, Best Bebek, Best Sport, Best Skubek, Lifetime Achievement, Bike of the Year, Rookie of the Year dan Respected Bike of the Year.

Berdasar data resmi MPA, masing-masing pabrikan mampu memasukkan varian motornya ke dalam daftar nomor nominasi Motor Plus Award 2012.

Namun yang paling mencolok adalah kategori "Rookie of the Year" (pendatang terbaik tahun ini) yang banyak didominasi oleh produsen Kawasaki dengan empat varian motor dari lima nominasi yang ada.

Motor Plus Award merupakan acara rutin dua tahunan untuk memberikan penghargaan kepada pabrikan-pabrikan sepeda motor.

Produsen kendaraan roda dua tersebut saling bersaing secara sportif untuk memenangkan kategori yang diperebutkan.

MPA tahun ini mengusung tema "Living in Motorcycle Life" itu menjadi salah satu barometer prestasi produsen sepeda motor di Indonesia.