"Dalam beberapa hari ini kami lebih fokuskan latihan pada pertahanan, dan bagimana cara lepas dari tekanan lawan," kata Pelatih Tim Nasional Sepak Bola Indonesia Nil Maizar usai memandu latihan di Stadion Mini Universitas Sumatera Utara (USU), Selasa.

Hal itu dinilai sangat penting mengingat lawan yang akan dihadapi nantinya di Pra Piala Asia (PPA) 2015, adalah tim-tim yang sudah terbilang cukup baik, baik kualitas individu maupun kerja sama tim. Pada Pra Piala Asia nanti Indonesia akan bersaing dengan Irak, Arab Saudi, dan China di Grup C.

Lebih lanjut ia mengatakan, dengan memfokuskan latihan pada pertahanan, anak-anak asuhnya akan terbiasa menghadapi tekanan, dan mencari solusi dari serangan demi serangan serta memanfaatkannya menjadi peluang.
Sehingga dengan demikian akan merubah pola pikir para pemain, bahwa tekanan jika dihadapi dengan tenang dan penuh kesabaran dapat berubah menjadi peluang.

"Pola pikir seperti ini yang coba kita tanamkan. Untuk selanjutnya latihan akan lebih dikembangkan pada hal yang lainnya, sambil kita menunggu para pemain lengkap semuanya," kata mantan pelatih Semen Padang ini.

Hingga hari kedua Training Center (TC) di Medan, sudah 13 pemain yang bergabung dan turut berlatih. Pemain yang terakhir datang adalah Agung Supriyanto (Persijap Jepara) dan Agus Nova (Bali Devata).

Sementara ditanya belum lengkapnya pemain apakah berpengaruh pada program yang telah direncanakan, Maizar mengaku, itu semua tergantung bagaimana menyikapinya.

Namun yang pasti, katanya, ia bersama manajemen telah bertekad akan memaksimalkan dengan pemain yang ada saja.

"Dalam beberapa hari ini pemain lainnya akan segera bergabung disini. Untuk sementara ini kita maksimalkan pemain yang ada saja," katanya.

Sementara Direktur Teknik Timnas Danurwindo mengatakan ia belum dapat menilai permainan maupun kemampuan para pemain selama dua hari menjalani latihan, mengingat belum semua pemain bergabung.

"Nanti kalau tim sudah lengkap dan menjalani latihan dalam beberapa pekan, baru kita bisa menilai mana yang lemah dan harus diperbaiki," katanya.