Produksi Datsun Go+ Tunggu Ijin Kemeperin
Jumat, 29 November 2013 14:57 WIB
"Kalau enggak nanti enggak dapat insentif LCGC-nya," kata Head of Datsun Indonesia Indriani Hadiwidjaja di Jakarta Pusat, Kamis.
Dia menyebut pihaknya akan memasukkan rencana bisnis ke kementerian bulan Desember ini.
"Semoga awal tahun depan kami sudah mengantongi ijinnya," kata Indri.
Begitu juga dengan nama baru dari Datsun Go. Nama baru itu akan diumumkan setelah ijin dari Kemenperin terbit.
"Begitu ijin keluar, kami akan umumkan namanya," katanya.
Dia juga menyebutkan bahwa pabrik baru yang akan memroduksi Datsun belum sepenuhnya siap beroperasi.
"Mungkin pertengahan tahun depan pabrik baru bisa mulai operasi," katanya.
Dalam produksi awal, pabrik tersebut hanya akan memroduksi mobil Datsun seperti Datsun Go+ dan Datsun Go. Namun, jika permintaan Nissan meningkat pabrik tersebut juga akan memroduksi varian-varian Nissan.
"Awalnya memang untuk Datsun saja. Tapi kalau demand Nissan besar ya akan produksi Nissan juga. Kan kapasitas pabrik hingga 2016 itu 200 ribu unit per tahun," katanya.
Datsun Go, kata Indri, akan diluncurkan pada pertengahan tahun depan. Hanya saja, varian LMPV Datsun Go+ yang akan lebih dulu diluncurkan.
"Setelah itu baru kami luncurkan Datsun Go," katanya.
Pewarta : Antaranews
Editor : Totok Marwoto
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Terpopuler - OTOMOTIF
Lihat Juga
Nissan Perkirakan Laba Operasional Turun Setelah Ada Skandal "Inspeksi"
09 November 2017 14:44 WIB, 2017
Inilah Mitsubishi Punya 11 Model Baru, Dikeluarkan Bertahap Sampai 2020
05 November 2017 8:48 WIB, 2017
Pertama Kali di Dunia, Ferrari Perkenalkan FXX-K Evo, yang Produksinya Terbatas
02 November 2017 12:10 WIB, 2017
Banyak Model Baru oleh Manufaktur Mobil, Permintaan LGCC jadi Menguat di Indonesia
02 November 2017 12:04 WIB, 2017
Mitsubishi Memperkenalkan Eclipse Cross sebagai Model Global Pertama
02 November 2017 10:12 WIB, 2017