Ketua PB Djarum Kudus Yoppy Rosimin ketika dihubungi dari Semarang, Jateng, Jumat, menanggapi hal tersebut mengatakan biasa.

Bahkan, lanjut dia, Hayom Rumbaka sudah berkomitmen untuk melanjutkan karier di dunia bulu tangkis bersama klub. Setelah mereka dikembalikan dari pelatnas selanjutnya akan berlatih bersama klub di Kudus.

Selain Hayom Rumbaka dan Maria Febe Kusumastuti, berdasarkan laman PBSI disebutkan, pemain Djarum Kudus yang dipulangkan dari pelatnas adalah Arya Maulana Aldiartama (ganda putra), Ririn Amelia (ganda putri), dan Della Augustia Surya (ganda putri).

Kemudian pemain Djarum Kudus yang dipanggil masuk pelatnas adalah Dinar Dyah Ayustine (tunggal putri), Hantoro (ganda putra), dan Yanthoni Edy Saputra (ganda putra).

Masih berdasarkan laman PBSI disebutkan, setelah melakukan evaluasi di ajang Piala Thomas dan Uber di New Delhi, India, 17-25 Mei 2014, Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) memutuskan untuk melakukan pergantian beberapa pelatih dan pemain yang menghuni pelatnas Cipayung.

"Sudah saatnya PP PBSI melakukan perubahan strategi dengan mengedepankan pemain-pemain muda yang haus prestasi untuk mencapai target PBSI sampai dengan Olimpiade Rio de Jeneiro 2016," kata Ketua Umum PP PBSI Gita Wirjawan.

"Untuk mengoptimalkan perubahan strategi tersebut kami juga akan melakukan pergantian di sektor pelatih," katanya.

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Rexy Mainaky, mengungkapkan bahwa persiapan pemain-pemain muda menjelang Olimpiade dan Piala Thomas-Uber 2016 harus dilakukan dari sekarang.

"Kalau kita mau hasil yang lebih baik, ya memang persiapannya harus dari sekarang. Pemain-pemain muda akan dipersiapkan untuk mencapai target PP PBSI ke depan, seperti Piala Thomas dan Uber 2016 dan sebagainya. Kami akan melakukan perubahan baik di pemain maupun di sektor pelatih," kata Rexy.

Berdasarkan surat keputusan yang akan diterbitkan pada 15 Juni 2014, PP PBSI akan memanggil atlet dan pelatih dari klub untuk bergabung ke pelatnas Cipayung. Selain itu, juga bakal memulangkan beberapa atlet dan pelatih ke klubnya masing-masing.

Pemain yang dipulangkan masih akan tetap mengikuti turnamen BCA Indonesia Open Super Series Premier 2014, keikutsertaan pemain dan pelatih tersebut masih difasilitasi oleh PP PBSI.