Gunung Sinabung Terus Meletus
Selasa, 7 Februari 2017 10:51 WIB
Pos Pengamatan Gunung Sinabung PVMBG mengamati erupsi disertai luncuran awan panas terus berlangsung tanpa dapat diprediksi kapan aktivitasnya akan menurun.
Sejak Juni 2015 hingga sekarang, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho dalam siaran persnya kepada ANTARAJATENG.COM, Selasa, status Gunung Sinabung tetap Awas (Level IV). Kawasan rawan bencana terus meluas.
PVMBG melaporkan berturut-turut letusan pada hari Kamis (2/2/2017) sebanyak delapan kali, lalu pada hari Jumat (3/2/2017) meletus 12 kali dan keesokan harinya (4/2/2017) meletus lagi 12 kali.
Selanjutnya, pada hari Minggu (5/2/2017) sudah meletus tujuh kali hingga sore haril; pada hari Senin (6/2/2017) hingga Selasa pagi ini terjadi erupsi sebanyak delapan kali letusan tanpa disertai suara dentuman.
Kolom abu putih tebal keabuan mencapai ketinggian 1.000 sampai dengan 2.000 meter dari puncak, condong mengarah timur. Erupsi juga disertai guguran lava meluncur sejauh 500 s.d. 2000 m ke arah selatan, tenggara, dan timur.
Larangan terhadap masyarakat terus diberlakukan. PVMBG merekomendasikan masyarakat dan pengunjung/wisatawan tidak boleh melakukan aktivitas di dalam radius 3 km dari puncak; jarak 7 km untuk sektor selatan-tenggara; jarak 6 km untuk sektor tenggara-timur; jarak 4 km untuk sektor utara-timur Gunung Sinabung.
Masyarakat yang berada dan bermukim di dekat sungai-sungai yang berhulu di Gunung Sinabung agar tetap waspada terhadap potensi bahaya lahar.
Pemkab Karo Kesulitan Cari Lahan Relokasi
Pewarta : Rilis BNPB
Editor:
D.Dj. Kliwantoro
COPYRIGHT © ANTARA 2024