Logo Header Antaranews Jateng

Jurnalis saat meliput Piala Dunia dibius dan dirampok

Senin, 9 Juli 2018 07:05 WIB
Image Print
Pendukung Kroasia pada pertandingan sepakbola perempat final Piala Dunia 2018 Rusia antara Rusia dan Kroasia, di Stadion Fisht, di Sochi (7 Juli 2018). (AFP/Odd Andersen)
Moskow (Antaranews Jateng) - Dua orang ditahan di Moskow karena diduga merampok seorang wartawan Inggris yang berada di Rusia untuk meliput Piala Dunia 2018, kata Kementerian Dalam Negeri Rusia dilansir kantor berita TASS.

TASS melaporkan bahwa wartawan yang bekerja untuk BBC itu telah dibius melalui obat yang dimasukkan pada secangkir kopi pada Jumat (6/7) waktu setempat, kemudian para penjahat itu membawa barang-barang wartawan itu.

"Sebagai hasil dari operasi pencarian, seorang tersangka dalam perampokan seorang warga negara Inggris telah ditahan," kata juru bicara Kementerian Dalam Negeri Rusia, Irina Volk, dilansir TASS, Sabtu (7/7).

"Kemarin, warga Inggris itu melaporkan ke polisi bahwa dia telah dirampok di sebuah taksi," katanya.

"Sebagai hasil dari operasi pencarian, polisi kriminal menemukan mobil yang digunakan dan salah satu tersangka telah ditahan. Dia sedang diinterogasi," katanya.

Kemudian pada hari Sabtu, Volk mengatakan kepada Interfax bahwa tersangka pria kedua juga telah ditahan.

Laporan Interfax menyebutkan bahwa korban tersadar di sebuah stasiun kereta dan mendapati ponsel dan kartu bank telah lenyap.

Selain itu, seorang wartawan Piala Dunia lainnya yang bekerja untuk media Inggris juga mengaku telah kehilangan barangnya pada akhir pekan ini.

Jurnalis Irlandia, Miguel Delaney, yang menulis untuk laman Independent, mencuit pada Minggu bahwa ponselnya dicuri pada malam sebelumnya.
 

Pewarta :
Editor: Antarajateng
COPYRIGHT © ANTARA 2024