Iftar with PR III: WPRC kaji strategi pelayanan prima Telkomsel

Jumat, 14 Maret 2025 19:36 WIB

Walisongo Public Relation Community (WPRC) bekerja sama dengan Telkomsel menggelar acara "Iftar With WPRC III" di Kantor Telkomsel Regional Jawa Tengah & DIY. Dok. UIN Walisongo

Semarang (ANTARA) - Walisongo Public Relation Community (WPRC) bekerja sama dengan Telkomsel menggelar acara "Iftar With WPRC III" di Kantor Telkomsel Regional Jawa Tengah & DIY guna meningkatkan pemahaman mengenai pelayanan prima.

Acara ini dilaksanakan pada Kamis (13/3/2025) dengan diikuti 50 mahasiswa Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) UIN Walisongo Semarang.

Pemateri dalam kegiatan ini Dwi Maya Sari, Supervisor Graha Pari Sraya (GraPARI) Semarang, Wildan Adi Nugraha, Corporate Communications Telkomsel Jateng DIY dan Agus Rifai Officer- Youth, Community and Lifestyle GTM

Dalam sambutannya, Pembina WPRC Alifa Nur Fitri menyampaikan kegiatan iftar with PR ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan oleh WPRC setiap tahunnya. Iftar tidak hanya berbuka puasa namun menjadi ruang untuk belajar dan diskusi dengan para praktisi. Kegiatan ini tahun ketiga dan kali ini berkolaborasi dengan Telkomsel.

"Kegiatan ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk memahami pentingnya pelayanan prima dalam dunia public relations. Jika sebelumnya sudah belajar di kelas maka dalam kesempatan ini mahasiswa belajar dari praktisi," pungkasnya.

Dwi Maya Sari, Supervisor Graha Pari Sraya (GraPARI) Semarang, menjelaskan misi Telkomsel dalam melayani pelanggan, yaitu "Customer Experience Supremacy".

"Kami berupaya memberikan nilai lebih bagi kenyamanan kepada pelanggan. dengan ruang tunggu yang nyaman dan staf yang terlatih dan sikap layanan yang baik, solusi pelayanan yang tepat dan edukasi pelanggan ," ungkapnya.

Dwi Maya Sari, Supervisor Graha Pari Sraya (GraPARI) Semarang, menjelaskan misi Telkomsel dalam melayani pelanggan, yaitu "Customer Experience Supremacy".

Wildan Adi Nugraha, Corporate Communications Telkomsel Jateng dan DIY menambahkan, "Pelayanan prima adalah hal yang direncanakan dengan matang bukan sesuatu yang instan. Salah satu upaya yang dilakukan oleh Telkomsel di Bulan Ramadhan adalah memastikan jaringan di 75 titik keramaian."

Mahasiswa KPI, Muhammad Rizqi, juga merasa senang dengan acara tersebut karena dapat mengetahui secara nyata mengenai layanan prima dari corporate.

“Sesuai dengan tagline WPRC 'Membangun Relasi Memperkuat Reputasi', dan terbukti membangun relasinya langsung belajar bersama Telkomsel,” ujarnya.

Melalui "Iftar with WPRC III", Telkomsel berharap dapat menginspirasi generasi muda untuk memahami peran penting pelayanan prima dalam industri telekomunikasi, terutama di momen-momen spesial seperti Ramadhan. ***