
Pabrik sepatu di Pati bakal serap 12.000 tenaga kerja

Semarang (ANTARA) - Sebuah pabrik sepatu olahraga di Kabupaten Pati, Jawa Tengah, di bawah naungan PT Hwaseung Indonesia (HWI) bakal menyerap sebanyak 12.000 tenaga kerja baru pada 2026.
"Untuk perekrutan karyawan kami lebih mengutamakan karyawan yang ada di sekitar HWI, seperti Jepara Kudus dan Pati dan sekitarnya," kata Direktur Senior PT Hwaseung Indonesia (HWI) Lee Seol, saat audiensi dengan Gubernur Jateng, di Semarang, Rabu.
Saat ini, perusahaan asal Korea Selatan tersebut sudah memiliki sekitar 30 ribu tenaga kerja yang ada di Jateng, dengan sebanyak 23.900 tenaga kerja di Jepara, dan sisanya di Pati.
Ia menjelaskan bahwa PT Hwaseung Indonesia menanamkan investasinya di dua daerah di Jateng, yakni Jepara dan Pati.
Untuk rencana investasi di Jepara mencapai Rp1,01 triliun dan di Pati Rp2,8 triliun, sedangkan realisasi saat ini mencapai Rp693,1 miliar di Jepara dan sebanyak Rp1,9 triliun di Pati.
Pada pertemuan tersebut, Lee Seol menyampaikan informasi-informasi penting terkait investasi dan pengembangan industri yang sudah dilakukan.
Di sisi lain, ia juga mendapat masukan untuk membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengentaskan kemiskinan, utamanya pada masyarakat yang tinggal di sekitar lokasi perusahaan.
"Kami juga mendapatkan permintaan untuk menjalankan CSR yang diberikan kepada desa-desa di sekitar HWI. Kami juga sudah mendengarkan soal CSR ambulans dan jambanisasi. Kami akan me-'review' dan membicarakan secara internal," katanya.
Sementara itu, Gubernur Jateng Ahmad Luthfi menyampaikan terima kasih karena PT HWI telah berinvestasi di Jepara dan Pati yang tentunya akan berdampak pada kesejahteraan masyarakat.
"Ke depan kami akan mempermudah perizinan, menyiapkan sumber daya manusia, dan paling utama keamanan investasi akan kami jamin, agar pabrik dan investasi dari luar dapat berkembang lagi di wilayah kita," katanya.
Seiring dengan kemajuan PT HWI, ia berpesan agar memberikan kontribusi positifnya kepada masyarakat di sekitar perusahaan, melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR).
Bantuan yang saat ini dibutuhkan, kata dia, adalah perbaikan RTLH dan jambanisasi, seraya berharap, PT HWI dapat mendukung program Dokter Spesialis Keliling (Speling) melalui bantuan mobil ambulans.
Baca juga: Satgas Intelijen petakan dugaan praktik premanisme parkir di Jalan Pahlawan
Pewarta : Zuhdiar Laeis
Editor:
Heru Suyitno
COPYRIGHT © ANTARA 2025