DLH: Ekspo Lingkungan Hidup tingkatkan partisipasi warga kelola sampah

Kamis, 19 Juni 2025 08:24 WIB

Sejumlah orang mengikuti lomba melukis tong sampah dalam kegiatan Ekspo Lingkungan Hidup di Alun-Alun Kota Magelang, Rabu (18/6/2025). ANTARA/HO-Bagian Prokompim Pemkot Magelang

Magelang (ANTARA) - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Magelang menjelaskan kegiatan Ekspo Lingkungan Hidup meningkatkan partisipasi, kolaborasi, dan komitmen masyarakat setempat dalam pengelolaan sampah secara berkelanjutan.

"Kami akan terus berusaha meningkatkan jumlah Bank Sampah, Kampung Organik, Sekolah Adiwiyata, dan Kampung Iklim di tahun ini dan tahun-tahun mendatang," kata Kepala DLH Kota Magelang Makhmud Yunus dalam rilis Bagian Prokompim Pemkot Magelang diterima di Magelang, Kamis.

Pemerintah Kota Magelang menggelar peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025 melalui kegiatan Ekspo Lingkungan Hidup di Alun-Alun Kota Magelang, Rabu (18/6), antara lain dihadiri Sekretaris Daerah Kota Magelang Hamzah Kholifi, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Magelang Nanik Yunianti, jajaran pejabat Pemkot Magelang, dan sejumlah tamu undangan.

Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025 dengan tema global "Ending Plastic Pollution", sedangkan secara nasional dikampanyekan sebagai "Hentikan Polusi Plastik".

Hingga saat ini, di Kota Magelang sudah dibentuk 99 Bank Sampah, 17 Kampung Organik, 70 Sekolah Adiwiyata, baik tingkat kota, provinsi, nasional, maupun mandiri, serta 31 Kampung Iklim dengan predikat pratama, madya, dan utama.

Pada akhir bulan ini, Kampung Iklim Bersemi RW04 Kampung Jambon Gesikan, Kelurahan Cacaban akan diverifikasi untuk meraih predikat Kampung Iklim Lestari, sebagai capaian tertinggi predikat Kampung Iklim di Indonesia.

Kegiatan Ekspo Lingkungan Hidup juga dimeriahkan, antara lain berbagai gerai pameran, bincang wicara mitigasi bencana, lomba lukis tong sampah, dan pentas kesenian.

Selain itu, penyerahan hadiah kepada pemenang berbagai lomba tentang lingkungan hidup, meliputi Lomba Daur Ulang untuk kategori Bank Sampah, juara 1 Bank Sampah Safron–SMPN 3 Magelang, kategori Umum juara 1 Hadian Raffi–SDN Cacaban 3 (paving block daur ulang).

Lomba Bank Sampah Sekolah juara 1 Bank Sampah Berkah–SD Katolik Santa Maria, Bank Sampah tingkat Pemula juara 1 Bank Sampah Syariah Bumi Lestari–Kramat Utara, tingkat Madya juara 1 Bank Sampah Spontan-Kramat Selatan, tingkat Utara juara 1 Bank Sampah Ceria–Kramat Selatan.

Lomba Kampung Organik tingkat Pemula juara 1 Kampung Organik Kemilau–Rejowinangun Utara dan tingkat Utama juara 1 Kampung Organik Bersemi–Cacaban.

Ia mengharapkan kegiatan itu meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan dan membawa perubahan nyata bagi kelestarian kota setempat.

Wali Kota Magelang Damar Prasetyono dalam sambutan tertulis kegiatan itu dibacakan Sekda Hamzah mengatakan Ekspo Lingkungan Hidup memperkuat komitmen bersama dalam menjaga dan memperbaiki kualitas lingkungan.

Lingkungan yang bersih dan sehat, ujarnya, terwujud atas keterlibatan berbagai kalangan, antara lain perangkat daerah, pelajar, komunitas lingkungan, dan seluruh elemen masyarakat.

Ia mengatakan bahwa menjaga lingkungan bisa dimulai dari langkah sederhana, seperti mengurangi penggunaan plastik sekali pakai, menggunakan tumbler, mengolah sampah dari rumah, menanam dan merawat ruang hijau di sekitar warga.