Logo Header Antaranews Jateng

Chris John dan Yordan Tanding di Senayan

Selasa, 5 Maret 2013 15:15 WIB
Image Print
Chris John dan Daud Yordan


Chris John yang pada pertandingan nanti akan mempertahankan gelar yang ke-18 itu akan menghadapi penantangnya yaitu petinju peringkat enam WBA asal Jepang, Satoshi "Bazooka" Hosono. Sedangkan Chino akan menghadapi Simpiwe "V12" Vetyeka asal Afrika Selatan.

"Pertandingan ini adalah sejarah yaitu dua juara dunia dari satu negara bisa bertanding secara bersamaan," kata promotor pertandingan dari Dragon Fire, Rajasapta Oktohari di Jakarta, Selasa.

Menurut dia, pertandingan dua juara dunia ini dipastikan akan lebih seru, apalagi pertandingan digelar di Tanah Air. Pihaknya berharap semua pihak bisa mendukung penuh gelaran tinju kelas dunia di Indonesia.

"Sebelumnya pertandingan selalu digelar di luar. Tapi khusus pertandingan ini kami gelar di Tanah Air. Ini permintaan khusus dari Menpora," kata Okto menambahkan.

Okto mengaku, selaku promotor pihaknya akan terus melakukan inovasi dalam penyelenggaraan karena promotor asal Indonesia sudah waktunya untuk menangani pertandingan-pertandingan kelas dunia.

Perasaan bangga langsung diungkapkan pemegang sabuk Super Champion kelas bulu WBA, Chris John. Petinju kelahiran Banjarnegara ini akan berusaha memberikan yang terbaik karena akan bertanding di kandang sendiri.

"Saya senang bisa bermain lagi di Indonesia. Makanya saya terus mempersiapkan diri agar bisa memberikan hasil terbaik," kata Chris John dengan penuh semangat.

Guna menghadapi petinju asal Jepang itu Chris John mengaku telah mendapatkan beberapa rekaman pertandingan calon lawannya. Rekaman ini akan dijadikan patokan untuk mengetahui karakter Satoshi Hosono.

"Besok saya akan kembali ke Perth. Disitu saya dan jajaran pelatih akan mempelajari karakter lawan," kata suami Anna Maria Megawati itu.

Semangat untuk menang juga disampaikan Daud "Chino" Yordan. Petinju asal Pontianak itu bertekad mempertahankan predikat juara dua bulu WBO yang kedua kalinya. Bertanding di negara sendiri akan dijadikan motivasi untuk merebut kemenangan.

"Semua persiapan telah kami lakukan. Tinggal latih tanding saja. Yang jelas saya telah mengetahui karakter calon lawan," katanya.

Menurut pelatih Chino, Damianus Yordan, lawan yang akan dihadapi adiknya memiliki skill yang baik. Apalagi petinju asal Afrika Selatan itu telah matang saat turun di kelas amatir.

Chis John saat ini memiliki rekor tanding sebanyak 50 kali yaitu 48 kali kemenangan dan dua kali draw. Mantan atlet wushu ini bahkan belum pernah mengalami kekalahan. Sedangkan Daud Yordan memiliki rekor 30 menang dan dua kali kalah.

Duel dua juara dunia asal Indonesia melawan calon lawannya ini didukung penuh oleh pemerintah dalam hal ini Kemenpora. Menpora Roy Suryo berharap kedua atlet andalan bisa mengharumkan nama bangsa dengan mengalahkan lawan-lawannya.

Pewarta :
Editor: hernawan
COPYRIGHT © ANTARA 2024