Pelaksanaan program makan bergizi gratis di Jawa Tengah
Senin, 6 Januari 2025 16:00 WIB
Seorang siswa menunjukkan menu makanan pada program Makan Bergizi Gratis di TK Permadi Siwi, Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah, Senin (6/1/2025). Kabupaten Banyumas, Jateng, mulai melaksanakan program Makan Bergizi Gratis bagi 800 siswa TK dan SD untuk tahapan pertama di wilayah Purwokerto dan tahapan selanjutnya akan menjangkau sekolah-sekolah yang lebih luas, ibu hamil, ibu menyusui, dan balita. ANTARA FOTO/Idhad Zakaria/tom.
Seorang siswa memperlihatkan paket makanan bergizi pada pelaksanaan hari pertama program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SMP Negeri 12 Semarang, Jawa Tengah, Senin (6/1/2025). Badan Gizi Nasional (BGN) mulai melaksanakan program Makan Bergizi Gratis di sejumlah sekolah untuk pelajar tingkat TK, SD, SMP, dan SMA di Jawa Tengah yang bertujuan untuk mematangkan ketepatan waktu distribusi serta kecukupan kandungan gizinya. ANTARA FOTO/Makna Zaezar/tom.
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Muâti (tengah) berbincang dengan siswa saat meninjau pelaksanaan hari pertama program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SMP Negeri 12 Semarang, Jawa Tengah, Senin (6/1/2025). Badan Gizi Nasional (BGN) mulai melaksanakan program Makan Bergizi Gratis di sejumlah sekolah untuk pelajar tingkat TK, SD, SMP, dan SMA di Jawa Tengah yang bertujuan untuk mematangkan ketepatan waktu distribusi serta kecukupan kandungan gizinya. ANTARA FOTO/Makna Zaezar/tom.
Siswa menyantap makanan yang diperoleh dari program Makan Bergizi Gratis di SDN Kranji 1, Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah, Senin (6/1/2025). Kabupaten Banyumas, Jateng, mulai melaksanakan program Makan Bergizi Gratis bagi 800 siswa TK dan SD untuk tahapan pertama di wilayah Purwokerto dan tahapan selanjutnya akan menjangkau sekolah-sekolah yang lebih luas, ibu hamil, ibu menyusui, dan balita. ANTARA FOTO/Idhad Zakaria/tom.
Seorang siswa menunjukkan menu makanan pada program Makan Bergizi Gratis di TK Permadi Siwi, Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah, Senin (6/1/2025). Kabupaten Banyumas, Jateng, mulai melaksanakan program Makan Bergizi Gratis bagi 800 siswa TK dan SD untuk tahapan pertama di wilayah Purwokerto dan tahapan selanjutnya akan menjangkau sekolah-sekolah yang lebih luas, ibu hamil, ibu menyusui, dan balita. ANTARA FOTO/Idhad Zakaria/tom.
Seorang siswa memperlihatkan paket makanan bergizi pada pelaksanaan hari pertama program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SMP Negeri 12 Semarang, Jawa Tengah, Senin (6/1/2025). Badan Gizi Nasional (BGN) mulai melaksanakan program Makan Bergizi Gratis di sejumlah sekolah untuk pelajar tingkat TK, SD, SMP, dan SMA di Jawa Tengah yang bertujuan untuk mematangkan ketepatan waktu distribusi serta kecukupan kandungan gizinya. ANTARA FOTO/Makna Zaezar/tom.
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Muâti (tengah) berbincang dengan siswa saat meninjau pelaksanaan hari pertama program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SMP Negeri 12 Semarang, Jawa Tengah, Senin (6/1/2025). Badan Gizi Nasional (BGN) mulai melaksanakan program Makan Bergizi Gratis di sejumlah sekolah untuk pelajar tingkat TK, SD, SMP, dan SMA di Jawa Tengah yang bertujuan untuk mematangkan ketepatan waktu distribusi serta kecukupan kandungan gizinya. ANTARA FOTO/Makna Zaezar/tom.
Siswa menyantap makanan yang diperoleh dari program Makan Bergizi Gratis di SDN Kranji 1, Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah, Senin (6/1/2025). Kabupaten Banyumas, Jateng, mulai melaksanakan program Makan Bergizi Gratis bagi 800 siswa TK dan SD untuk tahapan pertama di wilayah Purwokerto dan tahapan selanjutnya akan menjangkau sekolah-sekolah yang lebih luas, ibu hamil, ibu menyusui, dan balita. ANTARA FOTO/Idhad Zakaria/tom.
Seorang siswa menunjukkan menu makanan pada program Makan Bergizi Gratis di TK Permadi Siwi, Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah, Senin (6/1/2025). Kabupaten Banyumas, Jateng, mulai melaksanakan program Makan Bergizi Gratis bagi 800 siswa TK dan SD untuk tahapan pertama di wilayah Purwokerto dan tahapan selanjutnya akan menjangkau sekolah-sekolah yang lebih luas, ibu hamil, ibu menyusui, dan balita. ANTARA FOTO/Idhad Zakaria/tom.
