Hasil Referendum: Rakyat Yunani Tolak Bailout
Senin, 6 Juli 2015 6:42 WIB
Perdana Menteri Yunani Alexis Tsipras (kanan) dan Menteri Luar Negeri Italia Paolo Gentiloni (REUTERS/Francois Lenoir )
Angka itu diperoleh dari 50 persen tempat pemungutan suara, lapor AFP.
Ribuan warga Athena berkumpul di Lapangan Syntagma untuk merayakan hasil referendum ini, kendati ada ancaman bahwa kegagalan mencapai kesepakatan dengan kreditor akan memicu keluarnya Yunani dari zona euro.
Sementara itu Menteri Keuangan Yunani Yanis Varoufakis menyatakan penolakan rakyat Yunani terhadap bailout kreditor asingnya itu akan membantu Yunani menyembuhkan luka ekonominya.
Dia berjanji bahwa Yunani akan terus memperkuat kerjasama dengan kreditor Uni Eropa-IMF.
"Mulai besok, Eropa, yang malam ini hatinya berdenyut di Yunani, mulai menyembuhkan lukanya. Luka kami," kata ekonom independen ini.
"'Tidak' hari ini adalah 'ya' besar untuk demokrasi Eropa. 'Tidak' untuk visi zona euro sebagai kerangkeng besi tak berbatas untuk rakyatnya," kata dia.
Sementara itu kepada AFP, seorang sumber Eropa memastikan bahwa para pejabat zona euro akan menggelar pertemuan Senin ini untuk membahas hasil referendum Yunani.
Presiden Prancis Francois Hollande dan Kanselir Jerman Angela Merkel bertemu di Paris pada hari yang sama untuk menilai hasil referendum ini, kata kepresiden Prancis.
Hollande juga telah menelepon Perdana Menteri Yunani Alexis Tsipras Minggu malam.
Ribuan warga Athena berkumpul di Lapangan Syntagma untuk merayakan hasil referendum ini, kendati ada ancaman bahwa kegagalan mencapai kesepakatan dengan kreditor akan memicu keluarnya Yunani dari zona euro.
Sementara itu Menteri Keuangan Yunani Yanis Varoufakis menyatakan penolakan rakyat Yunani terhadap bailout kreditor asingnya itu akan membantu Yunani menyembuhkan luka ekonominya.
Dia berjanji bahwa Yunani akan terus memperkuat kerjasama dengan kreditor Uni Eropa-IMF.
"Mulai besok, Eropa, yang malam ini hatinya berdenyut di Yunani, mulai menyembuhkan lukanya. Luka kami," kata ekonom independen ini.
"'Tidak' hari ini adalah 'ya' besar untuk demokrasi Eropa. 'Tidak' untuk visi zona euro sebagai kerangkeng besi tak berbatas untuk rakyatnya," kata dia.
Sementara itu kepada AFP, seorang sumber Eropa memastikan bahwa para pejabat zona euro akan menggelar pertemuan Senin ini untuk membahas hasil referendum Yunani.
Presiden Prancis Francois Hollande dan Kanselir Jerman Angela Merkel bertemu di Paris pada hari yang sama untuk menilai hasil referendum ini, kata kepresiden Prancis.
Hollande juga telah menelepon Perdana Menteri Yunani Alexis Tsipras Minggu malam.
Pewarta : Antaranews
Editor : Mugiyanto
Copyright © ANTARA 2025
Terkait
Terkait masa jabatan presiden, politikus sebut tak perlu referendum
25 November 2019 11:59 WIB, 2019
Komentar Pejabat Fed dan Referendum Italia Dorong Wall Street Menguat
06 December 2016 6:53 WIB, 2016
Terpopuler - Gadget
Lihat Juga
Prancis: Keputusan Donald Trump "Risiko Serius" bagi Tatanan Perdagangan Global
01 February 2017 6:29 WIB, 2017