Symantec Jual Veritas Seharga 8 Miliar Dolar AS
Rabu, 12 Agustus 2015 12:42 WIB
Salah satu produk Norton Symantec sebagai pemimpin global bidang solusi keamanan. (ANTARAFOTO/Audy Alwi)
Symantec, pembuat program antivirus Norton, menyebutkan bahwa kesepakatan itu diperkirakan ditutup pada 1 Januari.
Kelompok pembeli ini dipimpin oleh perusahaan manajemen asset global AS, The Carlyle Group dan GIC Singapura.
"Transaksi ini memperkuat fondasi keuangan kami," kata Michael Brown, presiden dan kepala eksekutif Symantec seperti dikutip AFP.
Symantec mengumumkan pada Oktober 2014 ingin memecah dirinya menjadi dua perusahaan independen, yang satu fokus ke keamanan komputer, sedangkan yang satunya lagi ke manajemen data.
Symantec diperkirakan menerima dana tunai senilai 6,3 miliar dolar AS setelah penjualan ini tuntas.
Carlyle Group yang berbasis di Washington mengumumkan bahwa Bill Coleman dan Bill Krause masing-masing akan menjadi CEO dan Ketua Veritas.
"Veritas adalah inovator pasar dengan rskala global, brand yang ikonik dan potensi pertumbuhan yang signifikan," kata Direktur Pelaksana Carlyle Patrick McCarter dan Cam Dyer.
Kelompok pembeli ini dipimpin oleh perusahaan manajemen asset global AS, The Carlyle Group dan GIC Singapura.
"Transaksi ini memperkuat fondasi keuangan kami," kata Michael Brown, presiden dan kepala eksekutif Symantec seperti dikutip AFP.
Symantec mengumumkan pada Oktober 2014 ingin memecah dirinya menjadi dua perusahaan independen, yang satu fokus ke keamanan komputer, sedangkan yang satunya lagi ke manajemen data.
Symantec diperkirakan menerima dana tunai senilai 6,3 miliar dolar AS setelah penjualan ini tuntas.
Carlyle Group yang berbasis di Washington mengumumkan bahwa Bill Coleman dan Bill Krause masing-masing akan menjadi CEO dan Ketua Veritas.
"Veritas adalah inovator pasar dengan rskala global, brand yang ikonik dan potensi pertumbuhan yang signifikan," kata Direktur Pelaksana Carlyle Patrick McCarter dan Cam Dyer.
Pewarta : Antaranews
Editor : Totok Marwoto
Copyright © ANTARA 2025
Terkait
Terpopuler - IT
Lihat Juga
Bidik generasi muda, BSI gelar literasi digital di sejumlah pusat perbelanjaan Jabodetabek
22 November 2024 13:23 WIB