Gubernur Kampanye "Malu Beli CD Bajakan"
Kamis, 15 Oktober 2015 20:17 WIB
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo (empat dari kiri) bersama sejumlah seniman mengikuti Aksi Damai Seniman Anti Pembajakan di halaman Museum Lokananta, Solo, Jawa Tengah, Kamis (15/4). ANTARA FOTO/Maulana Surya/ama/15.
"Kita kampanye bersama-sama dengan tema 'Malu Orang Jateng Beli CD Bajakan'," kata Gubernur di sela Demo Damai Seniman Anti Pembajakan di Perusahaan Rekaman Negara Lokananta Solo, Kamis.
Gubernur mengatakan pihaknya mengajak masyarakat Jateng untuk mencintai budaya Indonesia dan para pencipta.
Menurut Gubernur, pihaknya mengapresiasi para seniman yang mempunyai ide untuk menanggulangi para pembajak tersebut. Jika menyerahkan kepada pihak Polri tidak cukup, tetapi harus juga ada niat masyarakat membantu karena terciptanya sebuah seni harus melalui prosesnya panjang.
"Mari hormati para seniman yang penuh inovasi, membutuhkan kreativitas dan talenta," kata Gunernur.
Gubernur menjelaskan, membuat musik, menyanyi tidak semuanya bisa, para seniman harus melalui proses latihan. Artinya, para seniman ini harus melalui proses yang panjang dan tidak mudah.
Karena itu, Gubernur mengajak masyarakat untuk menghormati sesuatu yang tidak mudah dan mempunyai nilai ekonomi dengan membeli atau menggunakan CD asli sehingga pajak juga masuk negara dan seniman akan tumbuh luar biasa.
"Para seniman ini, dengan maraknya pembajakan mereka di panggung tampil luar biasa, tetapi di dapurnya sangat memprihatinkan. Masyarakat ayo kita hormati mulai sekarang karya para seniman itu dengan memberi CD orisinil," katanya.
Gubernur mengatakan pihaknya mengajak masyarakat Jateng untuk mencintai budaya Indonesia dan para pencipta.
Menurut Gubernur, pihaknya mengapresiasi para seniman yang mempunyai ide untuk menanggulangi para pembajak tersebut. Jika menyerahkan kepada pihak Polri tidak cukup, tetapi harus juga ada niat masyarakat membantu karena terciptanya sebuah seni harus melalui prosesnya panjang.
"Mari hormati para seniman yang penuh inovasi, membutuhkan kreativitas dan talenta," kata Gunernur.
Gubernur menjelaskan, membuat musik, menyanyi tidak semuanya bisa, para seniman harus melalui proses latihan. Artinya, para seniman ini harus melalui proses yang panjang dan tidak mudah.
Karena itu, Gubernur mengajak masyarakat untuk menghormati sesuatu yang tidak mudah dan mempunyai nilai ekonomi dengan membeli atau menggunakan CD asli sehingga pajak juga masuk negara dan seniman akan tumbuh luar biasa.
"Para seniman ini, dengan maraknya pembajakan mereka di panggung tampil luar biasa, tetapi di dapurnya sangat memprihatinkan. Masyarakat ayo kita hormati mulai sekarang karya para seniman itu dengan memberi CD orisinil," katanya.
Pewarta : Bambang Dwi Marwoto
Editor : M Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2025
Terkait
Bawaslu Boyolali : Pelanggaran netralitas perangkat desa terbanyak dilaporkan
03 December 2024 16:06 WIB
Siapkan 'Hero' bijak bermediadigital, Mahasiswa Ilkom Udinus gelar Kampanye Digital Warriors
03 December 2024 11:03 WIB
Pilkada 2024, Agustina berharap masyarakat tak terpengaruh kampanye hitam
27 November 2024 16:02 WIB
Momen canda Sudaryono berpantun di hari terakhir kampanye Luthfi - Taj Yasin
23 November 2024 23:10 WIB