BMKG: Indikasi Ada Kabakaran Lahan dan HUtan Terjadi Di Riau
Sabtu, 17 Oktober 2015 12:07 WIB
Ilustrasi Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho menjelaskan mengenai kebakaran lahan di Sumatera dan Kalimantan serta bantuan dari Australia untuk pemadaman di Graha BNPB, Jakarta, Minggu (11/10).(ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak
"Delapan titik api tersebut berada di Kabupaten Kepulauan Meranti dan Siak," kata kepala BMKG Pekanbaru Sugarin di Pekanbaru.
Titik api yang mengindikasikan adanya kebakaran lahan dan hutan itu dengan tingkat kepercayaan di atas 70 persen.
Kabut asap tipis juga masih terpantau di sejumlah daerah di Riau. Di Pekanbaru jarak pandang berkisar antara 1.200 meter, Rengat Kabupaten Indragiri Hulu 1.000 meter, Dumai 2.500 meter dan Pelalawan 700 meter.
Sementara itu, berdasarkan pencitraan Satelit Terra dan Aqua pada Sabtu pukul 05.00 WIB tersebut, secara keseluruhan terdapat 85 titik panas yang terpantau di Pulau Sumatera.
Titik panas terbanyak masih terpusat di Sumatera Selatan dengan 74 titik. Selanjutnya Riau sembilan titik (delapan diantaranya dipastikan titik api), serta Jambi dan Kepulauan Riau masing-masing satu titik panas.
Keberadaan titik panas di Sumatera menurun drastis dibandingkan pada Jumat lalu (16/10) yang sempat mencapai 769 titik panas yang menyebar di delapan provinsi di Pulau Sumatera pada Jumat Pagi.
Titik panas terbanyak terpantau di Sumatera Selatan dengan 537 titik, Jambi 97 titik, Lampung 38 titik, Bangka Belitung mencapai 64 titik, Kepulauan Riau satu titik, Bengkulu tujuh titik dan Sumatera Utara tiga titik.
Upaya pemadaman kebakaran lahan dan hutan di Sumatera dan Kalimantan terus dilakukan.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho melalui rilis yang diterima Antara menjelaskan saat ini terdapat 32 helikopter serta 22 ribu personel yang melakukan upaya pemadaman di Sumatera Selatan, Jambi, Kalimantan Tengah dan Riau.
Titik api yang mengindikasikan adanya kebakaran lahan dan hutan itu dengan tingkat kepercayaan di atas 70 persen.
Kabut asap tipis juga masih terpantau di sejumlah daerah di Riau. Di Pekanbaru jarak pandang berkisar antara 1.200 meter, Rengat Kabupaten Indragiri Hulu 1.000 meter, Dumai 2.500 meter dan Pelalawan 700 meter.
Sementara itu, berdasarkan pencitraan Satelit Terra dan Aqua pada Sabtu pukul 05.00 WIB tersebut, secara keseluruhan terdapat 85 titik panas yang terpantau di Pulau Sumatera.
Titik panas terbanyak masih terpusat di Sumatera Selatan dengan 74 titik. Selanjutnya Riau sembilan titik (delapan diantaranya dipastikan titik api), serta Jambi dan Kepulauan Riau masing-masing satu titik panas.
Keberadaan titik panas di Sumatera menurun drastis dibandingkan pada Jumat lalu (16/10) yang sempat mencapai 769 titik panas yang menyebar di delapan provinsi di Pulau Sumatera pada Jumat Pagi.
Titik panas terbanyak terpantau di Sumatera Selatan dengan 537 titik, Jambi 97 titik, Lampung 38 titik, Bangka Belitung mencapai 64 titik, Kepulauan Riau satu titik, Bengkulu tujuh titik dan Sumatera Utara tiga titik.
Upaya pemadaman kebakaran lahan dan hutan di Sumatera dan Kalimantan terus dilakukan.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho melalui rilis yang diterima Antara menjelaskan saat ini terdapat 32 helikopter serta 22 ribu personel yang melakukan upaya pemadaman di Sumatera Selatan, Jambi, Kalimantan Tengah dan Riau.
Pewarta : Antaranews
Editor : Totok Marwoto
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Kemenkumham Jateng serahkan sertifikat indikasi geografis kopi robusta Gunung Kelir
14 October 2023 21:04 WIB, 2023
Ganjar Pranowo minta yankes proaktif laporkan indikasi gangguan ginjal akut
27 October 2022 8:11 WIB, 2022
Kemenkumham Jateng dorong Pemkab Karanganyar jadikan Teh Kemuning sebagai indikasi geografis
20 January 2022 21:14 WIB, 2022
Terpopuler - Umum
Lihat Juga
Kak Seto Minta Dinsos Awasi Panti agar tidak Terjadi Tindak Kekerasan
31 January 2017 15:39 WIB, 2017
Ketinggian Air Bengawan Solo di Lamongan Siaga I , Daerah Hilir diminta Waspada
31 January 2017 11:31 WIB, 2017
Khofifah Bangga Lahir dari "Rahim" NU Dibesarkan dalam Tradisi Organisasi Islam
31 January 2017 11:22 WIB, 2017
Menlu: 24 Jenazah Korban Kapal sudah Ditemukan, Delapan Siap Dipulangkan
27 January 2017 18:48 WIB, 2017
Menlu Pastikan Endah Cakrawati menjadi Korban Pesawat Jatuh di Australia
27 January 2017 17:38 WIB, 2017