BWI 2015 Angkat Kearifan Lokal Masyarakat Samin
Selasa, 3 November 2015 15:45 WIB
Sejumlah warga Sedulur Sikep yang merupakan penganut ajaran Samin berfoto di Desa Larikrejo, Kudus, Jateng, Sabtu (4/1). Ajaran Samin yang dipelopori oleh Samin Surosentiko ini muncul semasa penjajahan Belanda dan menjadi sebuah semangat perlawanan t
"Pertimbangan kami mengangkat tema masyarakat Samin karena mereka menjunjung tinggi nilai-nilai kejujuran, kesederhanaan, rendah hati, dan hidup apa adanya," kata Ketua DPD Asosiasi Pelaku Pariwisata Indonesia (ASPPI) Jawa Tengah Pranoto Hadi Prayitno di Semarang, Selasa.
Menurut dia, pada penyelenggaraan BWI tahun lalu belum menggunakan suatu tema yang diangkat, tapi seiring perkembangan dan melihat potensi serta keunikan lokal yang luar biasa maka pada 2015 mengangkat kearifan budaya lokal masyarakat Samin.
"Tema BWI 2015 ini merupakan tema besar tahun ini yang juga dipakai pada kegiatan Jawa Tengah Travel Mart," ujarnya.
Dalam pelaksanaan BWI 2015 di Hotel Oaktree Semarang, seluruh panitia terlihat mengenakan pakaian khas masyarakat Samin.
Ketua Panitia BWI 2015 Santi Aparamita mengungkapkan bahwa BWI tahun ini diikuti oleh 83 "seller" dan 382 "buyer" dari berbagai daerah dengan target nilai transaksi di atas Rp1 miliar.
"Jumlah 'seller' dan 'buyer' BWI 2015 mengalami kenaikan dibandingkan BWI 2014 yang hanya diikuti 78 'seller' dan 245 'buyer' dengan nilai transaksi Rp675 juta," katanya.
Ia menjelaskan bahwa "seller" yang berpartisipasi pada BWI 2015 terdiri dari pelaku pariwisata seperti hotel, rumah makan, perusahaan transportasi, biro perjalanan, dan pusat oleh-oleh, sedangkan "buyer" semuanya terdiri dari biro perjalanan wisata.
"Kegiatan yang berlangsung selama satu hari ini bersifat terbuka, baik 'seller' maupun 'buyer' datang dari seluruh provinsi di Indonesia," ujarnya.
Kepala Bidang Pengembangan Destinasi Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Tengah Toto Riyanto mengapresiasi BWI 2015 yang juga bertujuan mempromosikan objek-objek wisata yang ada di 35 kabupaten/kota.
"BWI 2015 berskala nasional dan berdampak langsung terhadap jumlah kunjungan wisatawan ke Jateng," katanya.
Menurut dia, pada penyelenggaraan BWI tahun lalu belum menggunakan suatu tema yang diangkat, tapi seiring perkembangan dan melihat potensi serta keunikan lokal yang luar biasa maka pada 2015 mengangkat kearifan budaya lokal masyarakat Samin.
"Tema BWI 2015 ini merupakan tema besar tahun ini yang juga dipakai pada kegiatan Jawa Tengah Travel Mart," ujarnya.
Dalam pelaksanaan BWI 2015 di Hotel Oaktree Semarang, seluruh panitia terlihat mengenakan pakaian khas masyarakat Samin.
Ketua Panitia BWI 2015 Santi Aparamita mengungkapkan bahwa BWI tahun ini diikuti oleh 83 "seller" dan 382 "buyer" dari berbagai daerah dengan target nilai transaksi di atas Rp1 miliar.
"Jumlah 'seller' dan 'buyer' BWI 2015 mengalami kenaikan dibandingkan BWI 2014 yang hanya diikuti 78 'seller' dan 245 'buyer' dengan nilai transaksi Rp675 juta," katanya.
Ia menjelaskan bahwa "seller" yang berpartisipasi pada BWI 2015 terdiri dari pelaku pariwisata seperti hotel, rumah makan, perusahaan transportasi, biro perjalanan, dan pusat oleh-oleh, sedangkan "buyer" semuanya terdiri dari biro perjalanan wisata.
"Kegiatan yang berlangsung selama satu hari ini bersifat terbuka, baik 'seller' maupun 'buyer' datang dari seluruh provinsi di Indonesia," ujarnya.
Kepala Bidang Pengembangan Destinasi Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Tengah Toto Riyanto mengapresiasi BWI 2015 yang juga bertujuan mempromosikan objek-objek wisata yang ada di 35 kabupaten/kota.
"BWI 2015 berskala nasional dan berdampak langsung terhadap jumlah kunjungan wisatawan ke Jateng," katanya.
Pewarta : Wisnu Adhi Nugroho
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Fakta baru mutilasi, pelaku pernah dipenjara karena mencabuli korban tahun 2015
26 July 2022 13:39 WIB, 2022
Tingkatkan kemampuan audit, dua lembaga internal UMP dilatih ISO 9001-2015
27 December 2019 7:25 WIB, 2019
AHY akan Sebarkan Semangat Indonesia Emas 2045 kepada Pelajar Jateng dan Jatim
18 August 2017 13:17 WIB, 2017
Terpopuler - Alfamart
Lihat Juga
Perayaan Tahun Baru, Pengunjung Objek Wisata Tawangmangu Pesta Kembang Api
01 January 2017 8:32 WIB, 2017
Sambut Tahun Baru, Boyolali Gelar Pertunjukan di 22 Titik Termasuk Godbless
29 December 2016 13:55 WIB, 2016