1.500 Peserta Dalam dan Luar Negri Ikuti Perkemahan Pesantren Internasional
Selasa, 17 November 2015 16:46 WIB
Santri mengikuti upacara peringatan Hari Santri Nasional di Tangerang, Banten, Kamis (22/10). (ANTARA FOTO/Lucky R)
"Kegiatan Minangkabau Scout Camp ini akan diikuti lebih dari 1.500 peserta dari berbagai negara, kita siap sebagai tuan rumah, baik dari segi pengamanan, kelengkapan sarana prasarana, seperti air dan listrik," kata Penjabat Bupati Tanah Datar Sudirman Gani saat rapat persiapan di Pagaruyung, Selasa.
Ikut dalam rapat tersebut Penasehat Ketua Pesuruh Jaya Pengakap Malaysia Datok Kaharuddin Bin Mukmin, Ketua Kwarcab Tanah Datar Aulizul Syuib, Alumni Pesantren Gontor asal Sumbar Ustadz Mahfud, dan instansi terkait lainnya.
Penjabat Bupati Sudirman Gani mengatakan persiapan sarana dan prasarana harus diperhatikan jangan sampai saat acara listrik mati, air bersih tidak tersedia, transportasi tidak lancar, makanan dan minuman terlambat sampai, dan hal-hal lainnya.
"Soal pengamanan kita sudah dibantu aparat Kepolisian, TNI, Satpol PP, serta masyarakat sekitar lokasi juga sudah kita ajak ikut menyukseskan acara besar ini," katanya.
Sementara itu, Ketua Kwarcab Pramuka Tanah Datar Aulizul Syuib menyampaikan untuk suksesnya acara ini harus diperhatikan pelayanan terhadap tamu baik peserta perkemahan maupun pendamping.
"Jangan ada keluhan masalah MCK dan air bersih, semua kegiatan harus berlangsung dengan baik seperti kegiatan out bond, wisata, dan kegiatan lapangan," kata Mantan Wakil Bupati Tanah Datar ini.
Selain itu, para pedagang di sekitar lokasi perkemahan harus tertib, menjaga kebersihan dan memberikan keramahan dan harga yang wajar kepada pembeli.
Ketua Pengakap Malaysia Datok Kaharuddin Mukmin menyampaikan semua sekolah keagamaan maupun pesantren di Malaysia sangat mendukung sekali kegiatan ini.
"Jadi ada 14 provinsi di Malaysia yang akan ikut dalam perkemahan Minangkabau International Scout Camp ini," katanya.
Ikut dalam rapat tersebut Penasehat Ketua Pesuruh Jaya Pengakap Malaysia Datok Kaharuddin Bin Mukmin, Ketua Kwarcab Tanah Datar Aulizul Syuib, Alumni Pesantren Gontor asal Sumbar Ustadz Mahfud, dan instansi terkait lainnya.
Penjabat Bupati Sudirman Gani mengatakan persiapan sarana dan prasarana harus diperhatikan jangan sampai saat acara listrik mati, air bersih tidak tersedia, transportasi tidak lancar, makanan dan minuman terlambat sampai, dan hal-hal lainnya.
"Soal pengamanan kita sudah dibantu aparat Kepolisian, TNI, Satpol PP, serta masyarakat sekitar lokasi juga sudah kita ajak ikut menyukseskan acara besar ini," katanya.
Sementara itu, Ketua Kwarcab Pramuka Tanah Datar Aulizul Syuib menyampaikan untuk suksesnya acara ini harus diperhatikan pelayanan terhadap tamu baik peserta perkemahan maupun pendamping.
"Jangan ada keluhan masalah MCK dan air bersih, semua kegiatan harus berlangsung dengan baik seperti kegiatan out bond, wisata, dan kegiatan lapangan," kata Mantan Wakil Bupati Tanah Datar ini.
Selain itu, para pedagang di sekitar lokasi perkemahan harus tertib, menjaga kebersihan dan memberikan keramahan dan harga yang wajar kepada pembeli.
Ketua Pengakap Malaysia Datok Kaharuddin Mukmin menyampaikan semua sekolah keagamaan maupun pesantren di Malaysia sangat mendukung sekali kegiatan ini.
"Jadi ada 14 provinsi di Malaysia yang akan ikut dalam perkemahan Minangkabau International Scout Camp ini," katanya.
Pewarta : Antaranews
Editor : Totok Marwoto
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Klaim BPJS Ketenagakerjaan Semarang Majapahit triwulan ketiga capai Rp63,711 miliar
09 October 2024 19:24 WIB
Terpopuler - Umum
Lihat Juga
Kak Seto Minta Dinsos Awasi Panti agar tidak Terjadi Tindak Kekerasan
31 January 2017 15:39 WIB, 2017
Ketinggian Air Bengawan Solo di Lamongan Siaga I , Daerah Hilir diminta Waspada
31 January 2017 11:31 WIB, 2017
Khofifah Bangga Lahir dari "Rahim" NU Dibesarkan dalam Tradisi Organisasi Islam
31 January 2017 11:22 WIB, 2017
Menlu: 24 Jenazah Korban Kapal sudah Ditemukan, Delapan Siap Dipulangkan
27 January 2017 18:48 WIB, 2017
Menlu Pastikan Endah Cakrawati menjadi Korban Pesawat Jatuh di Australia
27 January 2017 17:38 WIB, 2017