Pimpinan Baru KPK Harus Prioritaskan Penegak Hukum Korup
Sabtu, 19 Desember 2015 7:36 WIB
Empat dari lima pimpinan KPK terpilih Irjen Pol. Basaria Panjaitan, Alexander Marwata, Saut Situmorang dan Laode Muhammad Syarif. (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)
"Pembuktian pimpinan KPK yang baru menurut saya harus memprioritaskan pemberantasan korupsi di sektor penegakan hukum, terutama kepolisian serta Dewan Perwakilan Rakyat (DPR)," kata dia di Jakarta, Jumat.
Ia mengatakan sektor penegakan hukum menjadi prioritas karena berdasarkan hasil riset Transparency International, kepolisian dan DPR selalu menjadi institusi yang paling rawan korupsi.
Alghifari menilai pimpinan KPK baru harus bisa memperkuat KPK dan membentengi lembaga itu dari pelemahan, selain harus bisa mengembalikan semangat kerja dalam pemberantasan korupsi di internal KPK.
Dia juga meminta pimpinan baru KPK menjalankan perencanaan strategis yang telah disusun pimpinan KPK sebelumnya.
Komisi III DPR telah memilih lima pemimpin baru KPK, yakni Agus Rahardjo (53 suara), Basaria Panjaitan (51 suara), Alexander Marwata (46 suara), Laode Muhammad Syarif (37 suara), dan Saut Situmorang (37 suara), selain memilih Agus Rahardjo sebagai Ketua KPK yang baru.
Ia mengatakan sektor penegakan hukum menjadi prioritas karena berdasarkan hasil riset Transparency International, kepolisian dan DPR selalu menjadi institusi yang paling rawan korupsi.
Alghifari menilai pimpinan KPK baru harus bisa memperkuat KPK dan membentengi lembaga itu dari pelemahan, selain harus bisa mengembalikan semangat kerja dalam pemberantasan korupsi di internal KPK.
Dia juga meminta pimpinan baru KPK menjalankan perencanaan strategis yang telah disusun pimpinan KPK sebelumnya.
Komisi III DPR telah memilih lima pemimpin baru KPK, yakni Agus Rahardjo (53 suara), Basaria Panjaitan (51 suara), Alexander Marwata (46 suara), Laode Muhammad Syarif (37 suara), dan Saut Situmorang (37 suara), selain memilih Agus Rahardjo sebagai Ketua KPK yang baru.
Pewarta : Antaranews
Editor : Mugiyanto
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Kementan RI : Varietas unggul baru tanam padi lahan payau hasilkan 7,1 ton/ha
14 November 2024 17:47 WIB
UMP targetkan terima 6.000 mahasiswa baru program reguler pada tahun 2025
03 November 2024 14:03 WIB
Terpopuler - Hukum dan Kriminal
Lihat Juga
"Garis Bawahi Ya Hanya kamaludin yang Minta Uang,Patrialis tidak Pernah," kata Basuki
01 February 2017 18:16 WIB, 2017
Pengacara Minta Penyidik Menyelidiki Laporan agar Membongkar Kasus Rekayasa Antasari
01 February 2017 16:25 WIB, 2017