Yahudi-Amerika Gamang Sikapi Kesepakatan Nuklir Iran
Senin, 18 Januari 2016 10:04 WIB
Kelompok pelobi Yahudi di AS berlainan sikap dalam menanggapi kesepakatan nuklir Iran, sedangkan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu jelas-jelas menentangnya dan sikapnya ini sama sekali berbeda dengan dunia. (REUTERS/Jim Hollander)
"Mereka kini dapat dipercaya atau bahkan (bisa menjadi) sekutu," kata Dan Kalik, kepala staf J Street, sebuah kelompok Yahudi "pro-Israel, pro-perdamaian".
Namun organisasi lobi Yahudi-Amerika lainnya tetap menentang kesepakatan yang dikritik Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan para politisi Republik itu.
Baca : Sanksi Iran dicabut, Israel malah kebakaran jenggot
Masalah ini telah memecah kesatuan Yahudi-Amerika.
Di antara kelompok lobi Yahudi yang menentang kesepakatan nuklir Iran itu adalah Rabbi Rick Jacobs, presiden Uni Reformasi Judaisme, dan Liga Anti Defamasi, demikian Reuters.
Namun organisasi lobi Yahudi-Amerika lainnya tetap menentang kesepakatan yang dikritik Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan para politisi Republik itu.
Baca : Sanksi Iran dicabut, Israel malah kebakaran jenggot
Masalah ini telah memecah kesatuan Yahudi-Amerika.
Di antara kelompok lobi Yahudi yang menentang kesepakatan nuklir Iran itu adalah Rabbi Rick Jacobs, presiden Uni Reformasi Judaisme, dan Liga Anti Defamasi, demikian Reuters.
Pewarta : Antaranews
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2025
Terkait
Terpopuler - Gadget
Lihat Juga
Prancis: Keputusan Donald Trump "Risiko Serius" bagi Tatanan Perdagangan Global
01 February 2017 6:29 WIB, 2017