Sunday Times Ajak Rakyat Inggris Keluar dari Uni Eropa
Minggu, 19 Juni 2016 6:55 WIB
Bendera Uni Eropa besar dipajang di depan Gedung Parlemen Rumania. (REUTERS/Bogdan Cristel)
London, Antara Jateng) - Surat kabar Inggris Sunday Times menyeru pembacanya untuk bersuara meninggalkan Uni Eropa pada referendum Kamis pekan depan sebagai cara menekan reformasi lebih dalam kepada blok benua biru itu.
Reformasi besar dari Uni Eropa dianggap lebih berterima bagi Inggris sehingga memungkinan negeri ini tetap di dalam Uni Eropa.
"Ya benar, kita harus bersiap untuk jalan bergelombang. namun kita harus tetap tenang. Referendum ini mungkin menjadi satu-satunya kesempatan bagi kita untuk menyerukan penghentian gerak maju proyek sentralisasi Eropa," ulas surat kabar itu dalam editorialnya.
Koran itu menyatakan mendukung gagasan yang dikemukakan pemimpin kelompok pro keluar dari Uni Eropa, Boris Johnson, bahwa Inggris harus menggelar referendum kedua setelah negosiasi mengenai reformasi lebih jauh bersama Brussels (Uni Eropa), demikian Reuters.
Reformasi besar dari Uni Eropa dianggap lebih berterima bagi Inggris sehingga memungkinan negeri ini tetap di dalam Uni Eropa.
"Ya benar, kita harus bersiap untuk jalan bergelombang. namun kita harus tetap tenang. Referendum ini mungkin menjadi satu-satunya kesempatan bagi kita untuk menyerukan penghentian gerak maju proyek sentralisasi Eropa," ulas surat kabar itu dalam editorialnya.
Koran itu menyatakan mendukung gagasan yang dikemukakan pemimpin kelompok pro keluar dari Uni Eropa, Boris Johnson, bahwa Inggris harus menggelar referendum kedua setelah negosiasi mengenai reformasi lebih jauh bersama Brussels (Uni Eropa), demikian Reuters.
Pewarta : Antaranews
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Government must play greater role in times of uncertainty: Finance Minister
30 June 2020 14:49 WIB, 2020
Terpopuler - Gadget
Lihat Juga
Prancis: Keputusan Donald Trump "Risiko Serius" bagi Tatanan Perdagangan Global
01 February 2017 6:29 WIB, 2017