Umat Budha Tanam Ribuan Pohon di Solo
Jumat, 30 September 2016 16:34 WIB
Ketua Gerakan Peduli Sekitar Kita (GPSK) BDI, Irwan Prasida menyiram tanaman saat kegiatan sosial dengan menanam ribuan batang pohon buah-buahan di bantaran Sungai Bengawan Solo, Jumat (30/9). (Foto: Bambang Dwi Marwoto/ANTARAJATENG.COM)
Solo, Antara Jateng - Seribuan orang Umat Budha Dharma Indonesia melakukan kegiatan sosial dengan menanam ribuan batang bibit pohon buah-buahan di kawasan bantaran Sungai Bengawan Solo, Jawa Tengah, Jumat.
Budha Dharma Indonesia dalam kegiatan sosial dengan menanam pohon tersebut merupakan salah satu rangkai acara nasional "Wahana Negara Raharja" (WNR) 2016 di Solo, mulai tanggal 29 September hingga 2 Oktober mendatang.
Menurut Ketua "gerakan peduli sekitar kita" (GPSK), BDI, Irwan Prasida, WNR merupakan acara tahunan yang diadakan BDI sebagai bagian dari pelaksanaan ajaran Budha, yaitu "aku adalah mata, tiang, dan bahtera bangsaku".
WNR selalu berisikan program aksi nyata untuk masyarakat, kerja sama dengan organisasi lintas aneka latar belakang. Dan, WNR hingga saat ini, telah diadakan di Bali, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Kalimantan, Sulawesi, Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, dan kini Solo.
Menurut Irwan Prasida, kegiatan sosial dengan menanam pohon di bantaran Sungai Bengawan Solo tersebut, karena salah satu prinsip ajaran agama Budha adalah cinta Tanah Air.
Kegiatan menanam pohon tersebut, kata Irwan, merupakan wujud aplikasi orang zaman sekarang mempedulikan negara dan bangsanya dengan melakukan langkah kecil yaitu penanamn pohon.
"Kami dari Budha Darma Indonesia di kawasan bantaran sungai ini, dengan menanam 2.000 batang pohon jenis buah-buahan. Kami mengucapkan terima kasih atas terselenggaranya dan dukungan Pemerintah Kota Surakarta serta masyarakat di Solo sehingga berlangsung baik," katanya.
Menurut Irwan kegiatan tersebut sudah diselenggarakan lebih dari 10 kota di Indonesia. Namun, salah satu dari prinsip ajaran Budha mencintai Tanah Airnya dengan "gerakan peduli sekitar kita", yakni salah satu program peduli dengan lingkungannya.
"Kami berharap pohon dapat tumbuh subur dan bermanfaat bagi masyarakat di Solo," katanya.
Menurut Wakil Wali Kota Surakarta Achmad Purnomo, pihaknya memberikan apresiasi dengan bantuan penanaman 2.000 bibit pohon jenis buah-buahan oleh masyarakat Budha Dharma seluruh Indonesia di bantaran Sungai Bengawan Solo.
"Masyarakat Umat Budha Dharma ini, secara nasional mengadakan serangkai kegiatan sosial terkait acara 'Wahana Negara Raharja' di Kota Solo," kata Wawali.
Pihaknya mengucapkan banyak terima kasih karena dari serangkai kegiatan sosial dengan menanam 2.000 bibit pohon buah-buahan ada jenis apel, jeruk, mangga, rambutan dan lainnya di bantaran sungai ini.
"Kami berharap dengan bantuan penanaman pohon itu, dapat bermanfaat untuk menahan erosi di kawasan bantaran sungai, dan memberikan manfaat kepada masyarakat sekitarnya, selain untuk arena bermain, juga lima tahun ke depan dapat menikmati hasil dari panen buahnya," katanya.
Budha Dharma Indonesia dalam kegiatan sosial dengan menanam pohon tersebut merupakan salah satu rangkai acara nasional "Wahana Negara Raharja" (WNR) 2016 di Solo, mulai tanggal 29 September hingga 2 Oktober mendatang.
Menurut Ketua "gerakan peduli sekitar kita" (GPSK), BDI, Irwan Prasida, WNR merupakan acara tahunan yang diadakan BDI sebagai bagian dari pelaksanaan ajaran Budha, yaitu "aku adalah mata, tiang, dan bahtera bangsaku".
WNR selalu berisikan program aksi nyata untuk masyarakat, kerja sama dengan organisasi lintas aneka latar belakang. Dan, WNR hingga saat ini, telah diadakan di Bali, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Kalimantan, Sulawesi, Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, dan kini Solo.
Menurut Irwan Prasida, kegiatan sosial dengan menanam pohon di bantaran Sungai Bengawan Solo tersebut, karena salah satu prinsip ajaran agama Budha adalah cinta Tanah Air.
Kegiatan menanam pohon tersebut, kata Irwan, merupakan wujud aplikasi orang zaman sekarang mempedulikan negara dan bangsanya dengan melakukan langkah kecil yaitu penanamn pohon.
"Kami dari Budha Darma Indonesia di kawasan bantaran sungai ini, dengan menanam 2.000 batang pohon jenis buah-buahan. Kami mengucapkan terima kasih atas terselenggaranya dan dukungan Pemerintah Kota Surakarta serta masyarakat di Solo sehingga berlangsung baik," katanya.
Menurut Irwan kegiatan tersebut sudah diselenggarakan lebih dari 10 kota di Indonesia. Namun, salah satu dari prinsip ajaran Budha mencintai Tanah Airnya dengan "gerakan peduli sekitar kita", yakni salah satu program peduli dengan lingkungannya.
"Kami berharap pohon dapat tumbuh subur dan bermanfaat bagi masyarakat di Solo," katanya.
Menurut Wakil Wali Kota Surakarta Achmad Purnomo, pihaknya memberikan apresiasi dengan bantuan penanaman 2.000 bibit pohon jenis buah-buahan oleh masyarakat Budha Dharma seluruh Indonesia di bantaran Sungai Bengawan Solo.
"Masyarakat Umat Budha Dharma ini, secara nasional mengadakan serangkai kegiatan sosial terkait acara 'Wahana Negara Raharja' di Kota Solo," kata Wawali.
Pihaknya mengucapkan banyak terima kasih karena dari serangkai kegiatan sosial dengan menanam 2.000 bibit pohon buah-buahan ada jenis apel, jeruk, mangga, rambutan dan lainnya di bantaran sungai ini.
"Kami berharap dengan bantuan penanaman pohon itu, dapat bermanfaat untuk menahan erosi di kawasan bantaran sungai, dan memberikan manfaat kepada masyarakat sekitarnya, selain untuk arena bermain, juga lima tahun ke depan dapat menikmati hasil dari panen buahnya," katanya.
Pewarta : Bambang Dwi Marwoto
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2025
Terkait
Jateng kekurangan guru Agama Budha, Ganjar siap fasilitasi pengangkatan
11 June 2022 21:55 WIB, 2022
Jokowi Yakin Semangat Cainta Kasih Ajaran Budha bisa Dilaksanakan Horizontal
26 October 2017 12:03 WIB, 2017
Terpopuler - Umum
Lihat Juga
HPN 2025, Dialog Rektor "Membedah Masa Depan Peran Pers" digelar di Unimus
10 January 2025 21:31 WIB