Ranault Produksi Mobil di Iran
Senin, 7 Agustus 2017 11:03 WIB
Logo Renault. ( Reuters/Vasily Fedosenko)
Jakarta, ANTARA JATENG - Produsen otomotif Prancis Renault hari ini akan
menandatangani produksi 150.000 mobil per tahun di Iran, kata seorang
sumber yang dekat dengan kementerian industri Iran kepada AFP.
Tidak seperti pesaingnya PSA yang memproduksi Peugeot dan Citroen, Renault tak sepenuhnya keluar dari Iran selama priode sanksi lalu dan sudah membuat sekitar 200.000 kendaraaan per tahun di negara itu.
Mereka tancap gas begitu Iran menyepakati perjanjian nuklir dengan negara-negara besar dunia yang efektif berlaku pada Januari 2016.
Kesepakatan baru yang akan ditandatangani hari ini membuat Renault bermitra dengan perusahaan Iran Negin Khodro dan Organisasi Pembangun dan Renovasi Industri Iran (IDRO).
"Renault akan menguasai 60 persen saham, Negin Khodro 20 persen dan IDRO 20 persen," kata sumber itu.
Negosiasi sendiri berlangsung alot karena Renault menolak permintaan Iran bahwa kandungan lokal mesti 40 persen karena tak ingin mengorbankan standard internasional untuk mobil buatannya, tutup AFP.
Tidak seperti pesaingnya PSA yang memproduksi Peugeot dan Citroen, Renault tak sepenuhnya keluar dari Iran selama priode sanksi lalu dan sudah membuat sekitar 200.000 kendaraaan per tahun di negara itu.
Mereka tancap gas begitu Iran menyepakati perjanjian nuklir dengan negara-negara besar dunia yang efektif berlaku pada Januari 2016.
Kesepakatan baru yang akan ditandatangani hari ini membuat Renault bermitra dengan perusahaan Iran Negin Khodro dan Organisasi Pembangun dan Renovasi Industri Iran (IDRO).
"Renault akan menguasai 60 persen saham, Negin Khodro 20 persen dan IDRO 20 persen," kata sumber itu.
Negosiasi sendiri berlangsung alot karena Renault menolak permintaan Iran bahwa kandungan lokal mesti 40 persen karena tak ingin mengorbankan standard internasional untuk mobil buatannya, tutup AFP.
Pewarta : AFP
Editor :
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Kilang Pertamina Cilacap terima kunjungan BRIN, apresiasi produksi bioavtur ramah lingkungan
28 September 2024 16:11 WIB
Terpopuler - OTOMOTIF
Lihat Juga
Nissan Perkirakan Laba Operasional Turun Setelah Ada Skandal "Inspeksi"
09 November 2017 14:44 WIB, 2017
Inilah Mitsubishi Punya 11 Model Baru, Dikeluarkan Bertahap Sampai 2020
05 November 2017 8:48 WIB, 2017
Pertama Kali di Dunia, Ferrari Perkenalkan FXX-K Evo, yang Produksinya Terbatas
02 November 2017 12:10 WIB, 2017
Banyak Model Baru oleh Manufaktur Mobil, Permintaan LGCC jadi Menguat di Indonesia
02 November 2017 12:04 WIB, 2017
Mitsubishi Memperkenalkan Eclipse Cross sebagai Model Global Pertama
02 November 2017 10:12 WIB, 2017