Longsor di Purworejo 1 Tewas
Sabtu, 28 Oktober 2017 11:03 WIB
Warga bersama aparat TNI, BPBD, dan relawan membersihkan reruntuhan longsor di Dusun Krajan, Desa Karanggedang, Bruno, Kabupaten Purworejo, Sabtu (28/10). (Foto: ANTARAJATENG.COM/dokumen BPBD Purworejo)
Purworejo, ANTARA JATENG - Tebing longsor di Dusun Krajan, Desa Karanggedang, Bruno, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, mengakibatkan seorang korban meninggal dunia dan satu lainnya luka-luka.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Purworejo Boedi Harjono di Purworejo, Sabtu, menuturkan korban meninggal atas nama Tarsono (56) dan korban luka-luka adalah istri Tarsono, mengalami patah tulang paha sebelah kiri.
Ia menuturkan bencana alam tanah longsor tersebut terjadi pada Jumat (27/10) sekitar 23.00 WIB saat terjadi hujan.
Ia mengatakan di kawasan tesebut terjadi hujan lebat sejak pukul 16.00 hingga 24.00 WIB.
Ia menyampaikan hujan lebat sejak Jumat (27/10) sore tersebut memicu terjadinya tanah longsor yang menimpa sebagian rumah Tarsono. Saat itu, korban sedang tidur di kamar bersama istrinya.
Longsoran tanah dari ketinggian tebing sekitar 15 meter menimpa rumah ukuran 5x12 meter dan menutup jalan sepanjang 10 meter.
Ia mengatakan korban meninggal langsung dievakuasi dan dimakamkan Sabtu ini, sedangkan korban luka dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
Wilayah Kecamatan Bruno merupakan salah satu daerah rawan longsor di Kabupaten Purworejo.
Ia mengimbau masyarakat yang tinggal di daerah rawan longsor untuk selalu waspada jika terjadi hujan deras.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Purworejo Boedi Harjono di Purworejo, Sabtu, menuturkan korban meninggal atas nama Tarsono (56) dan korban luka-luka adalah istri Tarsono, mengalami patah tulang paha sebelah kiri.
Ia menuturkan bencana alam tanah longsor tersebut terjadi pada Jumat (27/10) sekitar 23.00 WIB saat terjadi hujan.
Ia mengatakan di kawasan tesebut terjadi hujan lebat sejak pukul 16.00 hingga 24.00 WIB.
Ia menyampaikan hujan lebat sejak Jumat (27/10) sore tersebut memicu terjadinya tanah longsor yang menimpa sebagian rumah Tarsono. Saat itu, korban sedang tidur di kamar bersama istrinya.
Longsoran tanah dari ketinggian tebing sekitar 15 meter menimpa rumah ukuran 5x12 meter dan menutup jalan sepanjang 10 meter.
Ia mengatakan korban meninggal langsung dievakuasi dan dimakamkan Sabtu ini, sedangkan korban luka dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
Wilayah Kecamatan Bruno merupakan salah satu daerah rawan longsor di Kabupaten Purworejo.
Ia mengimbau masyarakat yang tinggal di daerah rawan longsor untuk selalu waspada jika terjadi hujan deras.
Pewarta : Heru Suyitno
Editor :
Copyright © ANTARA 2025
Terkait
Para personel SAR Semarang dilatih evakuasi korban di reruntuhan bangunan
23 October 2021 20:58 WIB, 2021
Pascagempa Aceh, Tim Pencari Lanjutkan Evakuasi Korban dari Reruntuhan
08 December 2016 10:00 WIB, 2016