Inilah Mitsubishi Punya 11 Model Baru, Dikeluarkan Bertahap Sampai 2020
Minggu, 5 November 2017 8:48 WIB
Tampilan belakang SUV Mitsubishi Eclipse Cross. (ANTARA News/HO/MMC)
Tokyo, ANTARA JATENG - Setelah bergabung dengan aliansi Renault-Nissan,
Mitsubishi Motors Corporation (MMC) tengah mempersiapkan langkah jangka
menengah yaitu meluncurkan 11 model produk baru hingga tahun 2020.
Corporate Vice President MMC, Vincent Cobee, menjelaskan kepada pewarta dari Indonesia di fasilitas pabrik dan R&D di Okazaki beberapa waktu lalu, bahwa pihaknya sedang menyiapkan enam mobil yang benar-benar baru dan lima unit mobil dengan perubahan minor.
Dua dari enam mobil baru yang telah diluncurkan adalah Mitsubishi Xpander untuk segmen MPV di Indonesia dan Asia Tenggara serta Eclipse Cross dari segmen SUV untuk pasar Eropa, Jepang dan Amerika Serikat.
(Baca: Mencicipi performa Mitsubishi Eclipse Cross di Jepang)
Cobee menjelaskan jajaran mobil baru Mitsubishi itu diharapkan bisa meningkatkan penjualan hingga 30 persen dalam periode tiga tahun tersebut.
"Xpander sukses diluncurkan di Indonesia dengan tanggapan positif dari konsumen atas desain eksterior, interior, ground clereance, body besar dan kelegaan yang memberikan kenyamanan," kata Cobee kemudian menambahkan Xpander adalah bukti peluncuran mobil baru yang meningkatkan penjualan.
Ia menjelaskan, paling tidak setiap tahunnya MMC akan meluncurkan dua model baru, diikuti model-model lain yang akan mendapatkan sentuhan minor.
(Baca: Desain Xpander Indonesia juga untuk pasar global)
Mobil listrik dan SUV
Tidak sekadar mobil-mobil baru, aliansi besar itu juga berencana meluncurkan 12 mobil listrik, dan dua di antaranya adalah model kendaraan listrik terbaru Mitsubishi.
Soal model, CEO MMC Osamu Masuko mengatakan, pihaknya akan terus berkonsentrasi untuk menghasilkan SUV yang unik sesuai kebutuhan pelanggan Mitsubishi.
"Mitsubishi Motors telah menawarkan SUV selama puluhan tahun, jauh sebelum istilah itu diciptakan. Di era keemasan SUV ini, kami akan menciptakan SUV yang unik untuk Mitsubishi Motors," kata Masuko di Tokyo Motor Show 2017.
"Kekuatan utama kami adalah SUV. Kami memperkenalkan kendaraan listrik di hadapan pesaing kami. Kami juga kuat dalam menciptakan jenis kendaraan baru," katanya.
"Kami akan terus menyempurnakan teknologi SUV dan elektrifikasi. Kami akan memadukannya dengan teknologi baru seperti kecerdasan artificial dan konektivitas kendaraan," kata Masuko.
Outlander PHEV SUV dari Mitsubishi yang menggabungkan kecanggihan EV, ketangguhan SUV dan kelincahan sedan Lancer Evolution. Mobil tersebut telah dijual di pasar Eropa dan Jepang, namun perlu persiapan jika ingin memasuki pasar Indonesia.
(Baca: Aliansi Mitsubishi-Nissan tidak akan berbagi desain)
Corporate Vice President MMC, Vincent Cobee, menjelaskan kepada pewarta dari Indonesia di fasilitas pabrik dan R&D di Okazaki beberapa waktu lalu, bahwa pihaknya sedang menyiapkan enam mobil yang benar-benar baru dan lima unit mobil dengan perubahan minor.
Dua dari enam mobil baru yang telah diluncurkan adalah Mitsubishi Xpander untuk segmen MPV di Indonesia dan Asia Tenggara serta Eclipse Cross dari segmen SUV untuk pasar Eropa, Jepang dan Amerika Serikat.
(Baca: Mencicipi performa Mitsubishi Eclipse Cross di Jepang)
Cobee menjelaskan jajaran mobil baru Mitsubishi itu diharapkan bisa meningkatkan penjualan hingga 30 persen dalam periode tiga tahun tersebut.
"Xpander sukses diluncurkan di Indonesia dengan tanggapan positif dari konsumen atas desain eksterior, interior, ground clereance, body besar dan kelegaan yang memberikan kenyamanan," kata Cobee kemudian menambahkan Xpander adalah bukti peluncuran mobil baru yang meningkatkan penjualan.
Ia menjelaskan, paling tidak setiap tahunnya MMC akan meluncurkan dua model baru, diikuti model-model lain yang akan mendapatkan sentuhan minor.
(Baca: Desain Xpander Indonesia juga untuk pasar global)
Mobil listrik dan SUV
Tidak sekadar mobil-mobil baru, aliansi besar itu juga berencana meluncurkan 12 mobil listrik, dan dua di antaranya adalah model kendaraan listrik terbaru Mitsubishi.
Soal model, CEO MMC Osamu Masuko mengatakan, pihaknya akan terus berkonsentrasi untuk menghasilkan SUV yang unik sesuai kebutuhan pelanggan Mitsubishi.
"Mitsubishi Motors telah menawarkan SUV selama puluhan tahun, jauh sebelum istilah itu diciptakan. Di era keemasan SUV ini, kami akan menciptakan SUV yang unik untuk Mitsubishi Motors," kata Masuko di Tokyo Motor Show 2017.
"Kekuatan utama kami adalah SUV. Kami memperkenalkan kendaraan listrik di hadapan pesaing kami. Kami juga kuat dalam menciptakan jenis kendaraan baru," katanya.
"Kami akan terus menyempurnakan teknologi SUV dan elektrifikasi. Kami akan memadukannya dengan teknologi baru seperti kecerdasan artificial dan konektivitas kendaraan," kata Masuko.
Outlander PHEV SUV dari Mitsubishi yang menggabungkan kecanggihan EV, ketangguhan SUV dan kelincahan sedan Lancer Evolution. Mobil tersebut telah dijual di pasar Eropa dan Jepang, namun perlu persiapan jika ingin memasuki pasar Indonesia.
(Baca: Aliansi Mitsubishi-Nissan tidak akan berbagi desain)
Pewarta : Alviansyah Pasaribu
Editor :
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Kemenag: Semua Bus Shalawat punya spesifikasi city bus yang ramah lansia
18 September 2024 20:02 WIB
Pakar : Purbalingga butuh pemimpin yang punya koneksi nasional - internasional
21 May 2024 14:59 WIB
Sudaryono: Prabowo-Gibran punya solusi kelangkaan pupuk dan krisis air bersih di Grobogan
23 November 2023 10:40 WIB
Terpopuler - OTOMOTIF
Lihat Juga
Nissan Perkirakan Laba Operasional Turun Setelah Ada Skandal "Inspeksi"
09 November 2017 14:44 WIB, 2017
Inilah Mitsubishi Punya 11 Model Baru, Dikeluarkan Bertahap Sampai 2020
05 November 2017 8:48 WIB, 2017
Pertama Kali di Dunia, Ferrari Perkenalkan FXX-K Evo, yang Produksinya Terbatas
02 November 2017 12:10 WIB, 2017
Banyak Model Baru oleh Manufaktur Mobil, Permintaan LGCC jadi Menguat di Indonesia
02 November 2017 12:04 WIB, 2017
Mitsubishi Memperkenalkan Eclipse Cross sebagai Model Global Pertama
02 November 2017 10:12 WIB, 2017