Jepara (Antaranews Jateng) - Tim Persijap Jepara menyesalkan mundurnya Perseka Kaimana sehingga jumlah tim Liga 3 Nasional di grup E hanya tersisa tiga dari empat klub yang seharusnya berlaga di babak 32 besar.

"Sesuai yang dilansir PSSI, grup E babak 32 besar yang digelar di Jepara, meliputi Persijap sebagai tuan rumah, Perseka Kaimana, Persatu Tuban dan Persema 1953 Malang," kata Presiden Klub Persijap Jepara Esti Puji Lestari di Jepara, Selasa.

Ia mengaku sedih dengan mundurnya Perseka Kaimana karena tim yang bersaing tidak lengkap. Dari sisi persaingan, sebanrnya Persijap bisa diuntungkan.

Akan tetapi, lanjut dia, sebagai sesama klub ikut berempati atas apa yang dialami Perseka di Liga 3 ini.

"Mereka sebenarnya sangat antusias mau hadir, namun kami memaklumi ketidakhadiran mereka karena kurang teraturnya jadwal di Liga 3," ujarnya.

Selain itu, katanya, mereka juga tidak mendapatkan subsidi, sehingga terpaksa mengambil keputusan untuk mundur.

Permasalahan dana, diduga menjadi alasan kuat mundurnya Perseka Kaimana dari kompetisi Liga 3 yang saat ini memasuki babak 32 besar.

"Kami harus menghormati apa yang ada di federasi dan semoga tahun depan ada perbaikan," ujarnya.

Perseka Kaimana merupakan klub sepak bola yang bermarkas di Kaimana, yakni kabupaten yang terletak di Provinsi Papua Barat.