Ini cara Plaza Kuliner Indonesia berdayakan UMKM
Senin, 17 Desember 2018 15:30 WIB
Gathering yang digelar oleh PT Plaza Kuliner Indonesia beberapa waktu lalu (Foto: Aris Wasita)
Solo (Antaranews Jateng) - Perusahaan yang bergerak di sektor industri makanan PT Plaza Kuliner Indonesia memanfaatkan sistem waralaba untuk memberdayakan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
"Kami ada beberapa produk yang bisa diwaralabakan, yaitu Calmer, Black Ice Cream, Largo Long Potato Fries, Squid Boss, dan mendatang yang akan kami luncurkan yaitu Secret Cafe, Touche Coffee, serta Sego Poenjoel Kuliner Tempo Doeloe," kata Direktur PT Plaza Kuliner Indonesia Agustiar Zanzawi di Solo, Senin.
Ia mengatakan dari beberapa produk tersebut, ada satu yang saat ini sudah melibatkan cukup banyak pelaku UMKM, yaitu Calmer.
Adapun, Calmer merupakan minuman berbahan dasar susu yang dicampur berbagai varian rasa. Minuman tersebut bisa disuguhkan dalam keadaan dingin maupun panas.
"Jumlahnya khusus untuk Calmer saja hingga saat ini sudah ada 96 outlet yang tersebar di beberapa kota di Pulau Jawa, Sumatera, dan Kalimantan," katanya.
Untuk menambah jumlah UMKM sebagai mitra bisnis, belum lama ini pihaknya menggelar pertemuan yang mengundang pelaku usaha kecil. Salah satu yang disampaikan pada pertemuan tersebut adalah dengan modal sebesar Rp22,5 juta, mitra bisa balik modal dalam kurun waktu satu bulan.
"Makanan dan minuman yang kami jual ini modelnya kekinian, sekarang ini kan yang laku yang kekinian. Seperti salah satu makanan yang kami jual, yaitu `Black Ice Cream`," katanya.
Sementara itu, ia berharap masyarakat khususnya pelaku UMKM bisa memanfaatkan bisnis waralaba tersebut untuk mengembangkan bisnisnya.
"Sekaligus memanfaatkan konsumen Indonesia yang suka jajan, terlebih jajan kuliner kekinian," katanya.
"Kami ada beberapa produk yang bisa diwaralabakan, yaitu Calmer, Black Ice Cream, Largo Long Potato Fries, Squid Boss, dan mendatang yang akan kami luncurkan yaitu Secret Cafe, Touche Coffee, serta Sego Poenjoel Kuliner Tempo Doeloe," kata Direktur PT Plaza Kuliner Indonesia Agustiar Zanzawi di Solo, Senin.
Ia mengatakan dari beberapa produk tersebut, ada satu yang saat ini sudah melibatkan cukup banyak pelaku UMKM, yaitu Calmer.
Adapun, Calmer merupakan minuman berbahan dasar susu yang dicampur berbagai varian rasa. Minuman tersebut bisa disuguhkan dalam keadaan dingin maupun panas.
"Jumlahnya khusus untuk Calmer saja hingga saat ini sudah ada 96 outlet yang tersebar di beberapa kota di Pulau Jawa, Sumatera, dan Kalimantan," katanya.
Untuk menambah jumlah UMKM sebagai mitra bisnis, belum lama ini pihaknya menggelar pertemuan yang mengundang pelaku usaha kecil. Salah satu yang disampaikan pada pertemuan tersebut adalah dengan modal sebesar Rp22,5 juta, mitra bisa balik modal dalam kurun waktu satu bulan.
"Makanan dan minuman yang kami jual ini modelnya kekinian, sekarang ini kan yang laku yang kekinian. Seperti salah satu makanan yang kami jual, yaitu `Black Ice Cream`," katanya.
Sementara itu, ia berharap masyarakat khususnya pelaku UMKM bisa memanfaatkan bisnis waralaba tersebut untuk mengembangkan bisnisnya.
"Sekaligus memanfaatkan konsumen Indonesia yang suka jajan, terlebih jajan kuliner kekinian," katanya.
Pewarta : Aris Wasita
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Kisah Warung Makan Selera Jenderal di Demak, berawal dari celetukan pelanggan
31 October 2024 10:27 WIB
Omar Niode Foundation ajak penikmat kuliner kenali makanan tradisional melalui buku
16 July 2024 6:17 WIB
Terpopuler - Bisnis
Lihat Juga
Hashim Djojohadikusumo pikat pendanaan hijau EUR 1,2 miliar untuk sektor kelistrikan
14 November 2024 21:08 WIB