Berikan rasa aman, Dishub Temanggung cek angkutan Lebaran di garasi
Rabu, 29 Mei 2019 15:08 WIB
Petugas Dishub Temanggung mengecek kondisi ban sebuah bus di garasi Safari Dharma Raya Temanggung. (Heru Suyitno)
Temanggung (ANTARA) - Petugas Dinas Perhubungan Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, melakukan pengecekan kelaikan angkutan Lebaran 2019 di pool atau garasi perusahaan otobus.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Temanggung Agung Prabowo di Temanggung, Rabu, mengatakan kegiatan ini untuk memastikan bahwa angkutan penumpang tersebut dalam kondisi baik untuk dioperasikan.
"Setiap tahun kami selalu mengadakan kegiatan ram check dalam menghadapi Lebaran, kami bersama pihak kepolisian dan dinas atau instansi lain melakukan ram check kepada seluruh perusahaan otobus di Temanggung, yakni di garasi Safari Dharma Raya dan BSM," katanya.
Ia menuturkan kegiatan ini bertujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada penumpang maupun para pengguna jalan lainnya.
Ia menuturkan kalau memang ditemukan permasalahan dalam pengecekan ini maka armada tersebut tidak boleh dioperasikan sebelum dibenahi.
"Pemeriksaan meliputi kondisi ban, memastikan tidak gundul, lalu kondisi lampu, wiper, dan kelengkapan lain seperti palu pemecah kaca untuk kondisi darurat. Secara keseluruhan kondisi kelaikan bus baik," katanya.
Ia menuturkan pemudik dari Jabodetabek yang masuk Temanggung dalam Lebaran tahun ini diprediksi sekitar 42 ribu orang atau terjadi kenaikan sekitar 5-7 persen dari tahun lalu.
Ia mengatakan dalam mengamankan arus mudik maupun balik Lebaran 2019 Dishub Temanggung bekerja sama dengan Satuan Polisi Lalu Lintas mendirikan 4 pospam dan 1 pos pelayanan.
Ia menyebutkan pos pelayanan ditempatkan di Ngipik Kecamatan Pringsurat di jalur Semarang-Yogyakarta, kemudian pospam didirikan di Kranggan, Temanggung, Parakan dan di Ngadirejo.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Temanggung Agung Prabowo di Temanggung, Rabu, mengatakan kegiatan ini untuk memastikan bahwa angkutan penumpang tersebut dalam kondisi baik untuk dioperasikan.
"Setiap tahun kami selalu mengadakan kegiatan ram check dalam menghadapi Lebaran, kami bersama pihak kepolisian dan dinas atau instansi lain melakukan ram check kepada seluruh perusahaan otobus di Temanggung, yakni di garasi Safari Dharma Raya dan BSM," katanya.
Ia menuturkan kegiatan ini bertujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada penumpang maupun para pengguna jalan lainnya.
Ia menuturkan kalau memang ditemukan permasalahan dalam pengecekan ini maka armada tersebut tidak boleh dioperasikan sebelum dibenahi.
"Pemeriksaan meliputi kondisi ban, memastikan tidak gundul, lalu kondisi lampu, wiper, dan kelengkapan lain seperti palu pemecah kaca untuk kondisi darurat. Secara keseluruhan kondisi kelaikan bus baik," katanya.
Ia menuturkan pemudik dari Jabodetabek yang masuk Temanggung dalam Lebaran tahun ini diprediksi sekitar 42 ribu orang atau terjadi kenaikan sekitar 5-7 persen dari tahun lalu.
Ia mengatakan dalam mengamankan arus mudik maupun balik Lebaran 2019 Dishub Temanggung bekerja sama dengan Satuan Polisi Lalu Lintas mendirikan 4 pospam dan 1 pos pelayanan.
Ia menyebutkan pos pelayanan ditempatkan di Ngipik Kecamatan Pringsurat di jalur Semarang-Yogyakarta, kemudian pospam didirikan di Kranggan, Temanggung, Parakan dan di Ngadirejo.
Pewarta : Heru Suyitno
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024