Penyebab kecelakan maut di Cipali akibat sopir diserang
Senin, 17 Juni 2019 12:51 WIB
Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Rudy Sufahriadi saat mengunjungi korban kecelakaan. (ANTARA/Istimewa)
Cirebon (ANTARA) - Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Rudy Sufahriadi mengatakan untuk penyebab kecelakaan yang mengakibatkan 12 orang meninggal dunia di Tol Cipali disebabkan sopir Bus H-1469-CB diserang oleh seorang penumpang.
"Dari keterangan seorang saksi, tiba-tiba saat sopir sedang telpon dengan kenek ada seseorang yang datang ke tempat sopir dan kemudian terjadilah kecelakaan," kata Kapolda Irjen Pol Rudy di Cirebon, Senin.
Rudy menuturkan dari keterangan saksi tersebut pihaknya kemudian langsung mencari tahu orang yang melakukan penyerangan.
Dan setelah ditelusuri ada seorang laki-laki bernama Amsor (29) pekerjaan security di Jakarta yang mengaku telah menyerang sopir bus tersebut.
"Menurut keterangan Amsor bahwa sopir dan kenek dari hasil pembicaraan telepon itu akan membunuh dia (Amsor)," ujarnya.
Akibat serangan dari Amsor itu kendaraan bus lanjut Rudy, menyeberang ke arah berlawanan yaitu dari jalur A atau arah Cirebon ke jalur B arah Jakarta.
Dan mengakibatkan kecelakaan beruntun yang menyebabkan 12 orang meninggal dunia serta puluhan lainnya luka-luka.
"Untuk rincian korbannya yaitu enam orang penumpang Expander semua meninggal, tiga orang dari Innova dan tiga lainnya merupakan penumpang bus," tuturnya.
"Dari keterangan seorang saksi, tiba-tiba saat sopir sedang telpon dengan kenek ada seseorang yang datang ke tempat sopir dan kemudian terjadilah kecelakaan," kata Kapolda Irjen Pol Rudy di Cirebon, Senin.
Rudy menuturkan dari keterangan saksi tersebut pihaknya kemudian langsung mencari tahu orang yang melakukan penyerangan.
Dan setelah ditelusuri ada seorang laki-laki bernama Amsor (29) pekerjaan security di Jakarta yang mengaku telah menyerang sopir bus tersebut.
"Menurut keterangan Amsor bahwa sopir dan kenek dari hasil pembicaraan telepon itu akan membunuh dia (Amsor)," ujarnya.
Akibat serangan dari Amsor itu kendaraan bus lanjut Rudy, menyeberang ke arah berlawanan yaitu dari jalur A atau arah Cirebon ke jalur B arah Jakarta.
Dan mengakibatkan kecelakaan beruntun yang menyebabkan 12 orang meninggal dunia serta puluhan lainnya luka-luka.
"Untuk rincian korbannya yaitu enam orang penumpang Expander semua meninggal, tiga orang dari Innova dan tiga lainnya merupakan penumpang bus," tuturnya.
Pewarta : Khaerul Izan
Editor : Achmad Zaenal M
Copyright © ANTARA 2025
Terkait
Dua korban tewas kecelakaan beruntun di Wonosobo berhasil diidentifikasi
21 May 2023 18:34 WIB, 2023
Enam orang tewas dalam kecelakaan beruntun di KM 487 Ruas Tol Semarang-Solo
14 April 2023 9:24 WIB, 2023
Terpopuler - Insiden
Lihat Juga
20 kapal terbakar di Pelabuhan Tegal, Polres Tegal Kota bantu pendinginan
27 December 2024 16:05 WIB