Semarang (ANTARA) - Hyundai Motor Co, pembuat mobil papan atas di Korea Selatan, pada Senin (16/9) mengatakan telah mengembangkan sistem pemantauan jarak jauh untuk bus listrik yang menyediakan informasi real time seperti lokasi kendaraan dan daya listrik pada  baterai kendaraan.

Dilansir dari Kantor Berita Yonhap, Selasa, sistem manajemen armada untuk bus listrik yang dikembangkan bersama dengan KT Corp, perusahaan telekomunikasi utama di Korea Selatan, awalnya akan diterapkan pada 14 bus listrik yang saat ini beroperasi di Seoul dan nantinya akan diperluas ke wilayah lain.

Baca juga: Hyundai Kona listrik meledak di garasi

Hyundai Motor mengatakan "sistemnya akan membantu dalam alokasi dan pengoperasian bus listrik yang efisien dan akan memastikan keselamatan." 

Hyundai Motor memperkenalkan bus bertenaga baterai pertamanya, Elec City, pada 2017. Pembuat mobil ini berencana menambah tujuh model bertenaga sepenuhnya listrik dan 10 kendaraan hidrogen pada 2025.

Baca juga: Hyundai kenalkan mobil konsep EV 45 di Frankfurt Motor Show 2019

Baca juga: Hyundai i10 akan hadir sebelum Frankfurt Auto Show 2019