Semarang (ANTARA) - Merek semen Holcim resmi berubah menjadi Dynamix. Penggantian nama ini sejalan dengan semangat Perseroan untuk “Berani Berubah Lebih Baik” guna memenangi persaingan pasar nasional yang makin kompetitif. 

Penggantian merek Holcim menjadi Dynamix dilakukan melalui internal launch di Hotel Intercontinental, Jakarta, Jumat (27/9), demikian siaran pers dari PT Semen Indonesia. 

Hadir dalam acara tersebut Direktur Pemasaran & Supply Chain Semen Indonesia Adi Munandir, Direktur Strategi Bisnis & Pengembangan Usaha Semen Indonesia Fadjar Judisiawan, Direktur Keuangan Semen Indonesia Doddy Sulasmono,  Presiden Direktur SBI Aulia Mulki Oemar serta jajaran manajemen dan karyawan SBI

Presiden Direktur SBI Aulia Mulki Oemar mengatakan, penggantian merek ini merupakan bagian dari proses transformasi perusahaan. Dengan pengalaman SBI, dukungan dari mitra terpercaya, serta integrasi jaringan yang luas, perubahan ini diharapkan mampu membawa sesuatu  yang positif.

“Dynamix adalah suatu perubahan untuk memberikan nilai tambah yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan serta inovasi bahan bangunan yang berorientasi pada masa depan”, ujar Aulia.

Sementara itu, Kepala Departemen Komunikasi Perusahaan Semen Indonesia Sigit Wahono menyampaikan, penggantian merek Holcim menjadi Dynamix sebagai lanjutan proses integrasi yang dilakukan Perseroan pasca akuisisi PT Solusi Bangun Indonesia Tbk pada awal tahun 2019 lalu. 

“Perubahan ini merupakan semangat keberanian dari seluruh karyawan Semen Indonesia Group. Semangat inilah yang akan kita tularkan kepada banyak orang untuk bersama-sama berubah lebih baik. Hal ini sejalan dengan visi Semen Indonesia untuk menjadi Perusahaan Penyedia Solusi Bahan Bangunan Terbesar di Regional,” ungkapnya.

Distribusi Dynamix sudah dimulai pada minggu ini di Pulau Jawa dan akan terus bergulir hingga ke wilayah lainnya di Indonesia. Untuk memudahkan pelanggan dalam mencari produk Dynamix silakan menghubungi call center 0800 1088888 atau dapat diakses melalui situs www.solusibangunindonesia.com.