Jakarta (ANTARA) - Pelatih tim nasional U-22 Indonesia Indra Sjafri fokus membenahi pertahanan skuatnya dalam pemusatan latihan (TC) sebagai salah satu persiapan menuju SEA Games 2019.

“Kami fokus memperbaiki dan membuat rencana pertahanan untuk SEA Games nanti,” ujar Indra, dikutip dari laman resmi PSSI di Jakarta, Kamis.

Menurut pelatih asal Sumatera Barat itu, dengan pertahanan yang kuat, timnya akan lebih baik dalam menyerang.

Timnas U-22 Indonesia di bawah asuhan Indra Sjafri beberapa kali harus menelan kekalahan dari lawan salah satunya karena kelengahan dalam mengantisipasi situasi bola mati (set piece).

Saat berlaga di Grup K Kualifikasi Piala Asia U-23 2020, dari enam gol yang bersarang ke gawang mereka, anak-anak asuh Indra Sjafri kebobolan empat gol dari bola mati.

Bukan saja kalah, hasil itu membuat Indonesia gagal lolos ke Piala Asia 2020 meski sebelumnya juara Piala AFF U-22 2019.
 

“Setiap membangun tim pasti akan selalu berbicara mengenai bertahan dan menyerang. Ini akan selalu kami berikan kepada pemain, tentu sesuai dengan filosofi permainan yang saya programkan,” kata Indra.

Timnas U-22 Indonesia tengah menjalani TC di Jakarta dan Bogor pada 1-6 Oktober 2019. Ada 30 pemain yang mengikuti TC tersebut.

Baca juga: Indonesia wakil tunggal Asia Tenggara di Piala Asia U-16

Sebelum melangkah ke SEA Games 2019, timnas U-22 terlebih dahulu berlaga di turnamen CFA Team China Chongqing Three Gorges Bank Cup International Football 2019 di China pada 9-11 Oktober 2019.

Sebanyak 22 sampai 24 pemain yang akan dibawa ke kejuaraan tersebut.

Baca juga: Timnas Indonesia lolos ke Piala Asia U-16 2020