Semarang (ANTARA) - Sekitar 3.500 polisi bakal diterjunkan untuk mengamankan pelaksanaan Balap sepeda Tour De Borobudur 2019 yang akan digelar 2 hingga 3 November 2019.

Kepala Bagian Pembinaan Operasional Biro Operasi Polda Jateng, AKBP Artanto, di Semarang, Minggu, mengatakan, Tout De Borobudur 2019 akan melintas di 11 wilayah di jajaran polda ini.

"Ada titik-titik yang menjadi fokus. Seperti etape di wilayah Grobogan dan Demak," katanya.

Baca juga: 200 media asing bakal gaungkan Borobudur Marathon ke penjuru dunia

3.500 polisi yang diterjunkan itu, kata dia, merupakan gabungan dari personel polda dan 11 polres yang dilalui ajang balap sepeda ini.

Ia mengimbau masyarakat untuk memberi ruang bagi para peserta saat melintas pada hari lomba.

Terpisah, koordinator Tout De Borobudur 2019 Hendra Dharmanto mengatakan 1.700 pebalap bakal meramaikan gelaran tahunan balap sepeda tersebut.

Lomba selama 2 hari tersebut akan menempuh total jatak 350 km.

Ia menyebut pebalap dari luat negeri serta sejumlah tokoh nasional juga direncanakan turut meramaikan balapan tersebut.

Pada hari pertama, Tour De Borobudur akan melintasi rute Kota Semarang-Demak-Grobogan-Kabupaten Semarang-Kota Salatiga-Boyolali dan berakhir di De'Tjolomadoe Karanganyar.

Sementara pada hari kedua, para pebalap akan memulai balapan dari De'Tjolomadoe menuju Klaten dan finis di Borobudur.

Baca juga: Borobudur Marathon 2019 kini berkelas dunia