Jakarta (ANTARA) - Tim voli pantai putra Indonesia merebut medali emas SEA Games 2019 usai tampil perkasa pada final nomor beregu dengan melumat Thailand, 2-0, di Subic Bay, Luzon, Jumat.
Penampilan gemilang Ade Chandra dan Asyifiya diikuti tim Indonesia 2 yang menurunkan Gilang Ramadhan sebagai spiker dan Danangsyah Pribadi sebagai oposite spiker. Duet kedua Indonesia itu membungkam Nuttanon Inkiew/Sedtawat Padsawud, 21-17, 21-13.
Baca juga: Tim bola voli percaya diri hadapi SEA Games 2019
Menurut Ade Chandra, kemenangan mudah tersebut di luar dugaan karena sebelumnya ia bersama rekan-rekan dan pelatihnya sangat mewaspadai para pebola voli Thailand tersebut.
"Tadi menang cukup mudah. Ini berkat strategi yang tepat dari pelatih," kata Ade Chandra.
Menurut Ade, dari awal ia dan teman-temannya sudah yakin dapat meraih medali emas karena persiapan tim voli pantai sangat bagus salah satunya dengan mengikuti Asia Pasific Championship (APC) Beach Volley 2019 yang berlangsung di Taiwan. Dalam ajang tingkat Asia itu, tim voli pantai Indonesia meraih medali emas.
Baca juga: Indonesia kian kokoh di posisi kedua
Berbekal prestasi itu, tim voli pantai asuhan Ayi Subarna itu sangat percaya diri tampil di SEA Games 2019 ini.
"Kami persembahkan medali emas ini untuk masyarakat Indonesia," kata Ade.
Sementara itu, untuk kategori beregu putri, kontingen Indonesia yang diperkuat Desi Ratnasari, Allysha Mutakharah, Ditha Juliana, dan Putu Utami, harus puas dengan medali perak setelah dikalahkan Thailand.