"Kami minta pemerintah Indonesia, setidaknya memberikan peringatan kepada pemerintah Prancis, jika perlu warga negara Indonesia memboikot produk-produk dari Prancis sebagai bentuk protes," kata Ketua DPW PPP Jateng Masruhan Samsurie di Semarang, Kamis.
Menurut dia, protes keras dan pemboikotan tersebut sebagai bentuk pelajaran dari Indonesia kepada negara Prancis agar menghormati umat beragama.
Dalam waktu dekat, DPW PPP Jateng segera malayangkan surat ke DPP PPP agar mengambil sikap atas tragedi demokrasi di Prancis tersebut.
Anggota Komisi A DPRD Provinsi Jateng itu menyebut Presiden Emmanuel Macron tidak tegas terhadap sikap rasis warganya yang menghina Nabi Muhmmad SAW.
Sejumlah negara muslim mengecam pernyataan Presiden Prancis Emmanuel Macron yang dianggap kritis terhadap Islam, bahkan beberapa negara Arab seperti Qatar, Kuwait, Yordania, mendesak warganya memboikot produk Prancis.
Sementara itu, pemerintah Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri telah mengecam sikap Presiden Macron dan kecaman itu disampaikan langsung kepada Duta Besar Prancis untuk Indonesia Olivier Chambard.