Semarang (ANTARA) -
Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen siap menggandeng para sineas muda dalam menyosialisasikan berbagai program pemerintah melalui film pendek sehingga lebih mudah dipahami masyarakat.

"Saat ini orang membaca malas, aturan pemerintah 'jlimet', ada bab satu bab dua dan sebagainya. Jika itu divisualisasikan dalam karya film maka akan lebih mudah. Nanti saya ajak kerja sama untuk publikasi program-program pemerintah karena visualisasi itu lebih mudah dipahami," katanya di Semarang, Rabu.

Menurut Gus Yasin, sapaan akrab Wagub Jateng, selain mempunyai peran penting dalam menyampaikan program pemerintah, film pendek juga efektif untuk mengangkat sekaligus mempromosikan beragam potensi daerah.

Baca juga: Gus Yasin dorong santri berwirausaha manfaatkan Ekotren dan Tosaga

Film pendek yang menampilkan beragam tema, baik kuliner, wisata, maupun budaya, lanjut Gus Yasin, akan menjadi daya tarik masyarakat luas.

"Seperti di film Manuta, disisipkan bagaimana menampilkan Desa Peron, termasuk tentang wisata daerah, keindahan alamnya, kopi khas Peron, serta keramahan masyarakat. Itu yang perlu dipromosikan, dan kita perlu visualisasi untuk mempromosikan daerah-daerah Jateng," ujarnya.

Ia berharap para sineas muda, terutama yang ada di Jateng, menggali potensi daerah masing-masing, kemudian mengemasnya dalam karya film pendek yang inovatif.

"Film pendek bisa menginspirasi kita untuk benar-benar menghormati sesama, harus berprasangka baik, dan menyikapi berbagai persoalan dengan musyawarah," katanya.

Baca juga: Gus Yasin: Gerakan Budaya Literasi tumbuhkan cinta pada Nabi Muhammad SAW
Baca juga: Wagub Jateng pastikan insentif guru keagamaan masih berjalan