Solo (ANTARA) - Bandara Adi Soemarmo Boyolali, Jawa Tengah melakukan sejumlah persiapan jelang Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 termasuk melakukan koordinasi dengan sejumlah pihak dalam simulasi penanganan keadaan darurat.

"Yang kami lakukan adalah menyelenggarakan 'table top exercise' dan 'modular exercise', yakni sebagai panduan dan acuan dalam melaksanakan latihan darurat agar implementasi sistem penanggulangan keadaan darurat di bandar udara lebih efektif dan efisien," kata General Manager Bandara Adi Soemarmo Yani Ajat Hermawan di Boyolali, Rabu.

Ia mengatakan "table top" adalah jenis latihan simulasi strategi yang dilakukan di ruangan untuk menguji kemampuan personel dalam mengambil keputusan sehubungan dengan kegiatan pertolongan dan pemadaman kebakaran yang mungkin dilakukan sebelum mencoba latihan.

Baca juga: Gibran pastikan tidak ada kendaraan putar balik saat Natal dan tahun baru

Sedangkan latihan modular adalah bentuk latihan atau uji coba dokumen rencana penanggulangan keadaan darurat berdasarkan modul latihan yang telah ditentukan serta melibatkan sebagian dari anggota komite baik di bandar udara atau sekitar bandar udara.

Ia berharap melalui latihan tersebut seluruh instansi dapat lebih meningkatkan pemahaman dan kemampuannya dalam menjalankan tugas serta tanggung jawab anggota komite.

"Terutama jika terjadi kondisi darurat keselamatan maupun darurat keamanan di bandar udara," katanya.

Kegiatan "table top" dan "modular exercise" dilaksanakan dengan panduan narator dan alur komunikasi, koordinasi serta komando yang divisualisasikan menggunakan animasi digital. Ia mengatakan terdapat dua skenario yang digunakan pada simulasi penanganan keadaan darurat ini.

"Skenario pertama adalah keadaan darurat penerbangan siaga II di mana pesawat mengalami kerusakan salah satu mesin namun pesawat berhasil mendarat dengan aman dan selamat. Sedangkan skenario kedua adalah keadaan darurat keamanan penerbangan dengan adanya ancaman bom di bandar udara," katanya.

Sementara itu, kegiatan tersebut melibatkan Otoritas Bandara Wilayah III Surabaya, Lanud Adi Soemarmo, LPPNPI Kantor Cabang Adi Soemarmo, Brimob, Maskapai, Polsek Ngemplak, Danramil, Bea Cukai, Imigrasi, Kantor Kesehatan Pelabuhan Wilayah Kerja Bandara Adi Soemarmo, dan Perwakilan Groundhandling.

"Melalui upaya ini kami berupaya meningkatkan keselamatan dan keamanan penerbangan menjelang Natal dan Tahun Baru dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan secara konsisten guna pelayanan prima terhadap pengguna jasa," katanya.

Baca juga: Pemkab larang kegiatan berpotensi kerumunan saat liburan Natal
Baca juga: Ganjar: Seluruh daerah di Jateng harus siaga lonjakan pemudik