Solo (ANTARA) - Pura Mangkunegaran Surakarta, Jawa Tengah, menggandeng sejumlah perguruan tinggi untuk menggarap potensi yang dimiliki internal istana peninggalan sejarah tersebut.

Tim Ahli Mangkoenagoro X R Christopher S Lebe di Solo, Selasa, mengatakan beberapa perguruan tinggi tersebut di antaranya Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta, dan Universitas Ciputra.

Ia mengatakan kerja sama dengan UNS dilakukan di bidang penelitian dengan ruang lingkup antara lain penelusuran arsip, penerjemahan arsip, penyelenggaraan seminar, serta penelitian dan publikasi hasil penelitian.

Sedangkan dengan ISI Surakarta, kerja sama di bidang pengembangan seni budaya dengan ruang lingkup antara lain penelitian, pergelaran, dan pameran karya seni.

"Selain itu, juga pelaksanaan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka," katanya.

Selanjutnya, kerja sama dengan Universitas Ciputra mencakup beberapa aspek, di antaranya digitalisasi koleksi, perancangan infrastruktur dan desain interior, pengembangan produk pariwisata dan kuliner, serta penyelenggaraan art performance.

Terkait hal itu, pihak Pura Mangkunegaran sudah melakukan penandatanganan naskah kerja sama sepanjang tahun 2022.

Ia mengatakan penandatanganan naskah kerja sama tersebut merupakan tahap awal dari kolaborasi yang dicanangkan oleh Pura Mangkunegaran dengan akademisi yang ahli di bidangnya masing-masing.

"Kerja sama yang dijalin di berbagai bidang, mulai dari aspek historis hingga pengembangan produk diharapkan mampu mendukung dan memperkaya program-program penggalian, pelestarian, dan pengembangan kebudayaan yang sedang disusun dan dijalankan oleh Pura Mangkunegaran," katanya.

Menurut dia, kerja sama tersebut merupakan bagian dari peran Pura Mangkunegaran sebagai wadah berkumpul, berdiskusi, dan berkolaborasi bagi setiap kalangan masyarakat yang memiliki semangat yang sama di bidang kebudayaan.

Sementara itu, memasuki tahun 2023 Pura Mangkunegaran juga sedang menjajaki kerja sama dengan beberapa perguruan tinggi dan peneliti lainnya, baik di dalam maupun di luar negeri.

"Tujuannya untuk makin memperkaya program-program kebudayaan yang akan diadakan ke depannya," kata dia.