Risma serahkan bantuan mahasiswa tewas tersengat listrik saat banjir
Jumat, 6 Januari 2023 22:11 WIB
Menteri Sosial Tri Rismaharini berbincang dengan keluarga dua mahasiswa yang meninggal karena tersetrum listrik saat melintasi area banjir Kota Semarang beberapa waktu lalu serta penerima bantuan terdampak banjir lainnya di kantor Sentra Margo Laras Pati, Jumat (6/1/2023). (ANTARA/Akhmad Nazaruddin Lathif)
Pati (ANTARA) - Menteri Sosial Tri Rismaharini memberikan santunan kepada keluarga dua mahasiswa yang meninggal karena tersetrum listrik saat melintasi area banjir Kota Semarang beberapa waktu lalu.
Penyerahan santunan berlangsung di kantor Sentra Margo Laras Pati dengan dihadiri keluarga korban dua mahasiswa serta penerima bantuan terdampak banjir lainnya dari Ngawi, Jumat.
"Penyerahan santunan untuk keluarga terdampak banjir ini memang bukan warga Pati, melainkan warga Tegal, Jepara dan Ngawi," kata Menteri Sosial Tri Rismaharini di Pati.
Sementara peristiwa dua mahasiswa yang meninggal tersebut, kata dia, tempat kejadiannya juga di Semarang.
Hanya saja, imbuh dia, keluarga korban dikumpulkan jadi satu di Pati untuk menerima santunan.
Nilai santunan yang diberikan kepada masing-masing keluarga korban sebesar Rp15 juta.
Kunjungan Tri Rismaharini ke Pati tidak hanya menyerahkan santunan untuk keluarga korban meninggal, melainkan juga menyerahkan bantuan untuk warga Kabupaten Pati yang terdampak banjir di Desa Kasiyan, Kecamatan Sukolilo, Pati.
Bantuan yang diserahkan, yakni logistik, makanan, kasur, tenda, perahu karet dan tempat tidur lipat atau velbed, serta mainan untuk anak-anak.
Dalam menyerahkan bantuan kepada korban banjir di Desa Kasiyan, Mensos mendatangi langsung ke lokasi desa yang terisolasi akibat genangan banjir tersebut dengan naik perahu karet.
Iin Sofiati, orang tua almarhumah Dinda Shefira Angelita (19) asal Desa Jatibogor, Kecamatan Surodadi, Kabupaten Tegal menyampaikan terima kasih karena tidak menyangka mendapatkan perhatian langsung dari Menteri Sosial Tri Rismaharini.
"Saya juga tidak menyangka santunannya juga diserahkan sendiri oleh ibu menteri," ujarnya.
Ia berharap peristiwa nahas yang menimpa anaknya pada 31 Desember 2022 tidak terulang, sehingga pihak terkait harus memastikan ketika banjir tidak ada jaringan listrik yang terbuka dan membahayakan warga sekitar.
Penyerahan santunan berlangsung di kantor Sentra Margo Laras Pati dengan dihadiri keluarga korban dua mahasiswa serta penerima bantuan terdampak banjir lainnya dari Ngawi, Jumat.
"Penyerahan santunan untuk keluarga terdampak banjir ini memang bukan warga Pati, melainkan warga Tegal, Jepara dan Ngawi," kata Menteri Sosial Tri Rismaharini di Pati.
Sementara peristiwa dua mahasiswa yang meninggal tersebut, kata dia, tempat kejadiannya juga di Semarang.
Hanya saja, imbuh dia, keluarga korban dikumpulkan jadi satu di Pati untuk menerima santunan.
Nilai santunan yang diberikan kepada masing-masing keluarga korban sebesar Rp15 juta.
Kunjungan Tri Rismaharini ke Pati tidak hanya menyerahkan santunan untuk keluarga korban meninggal, melainkan juga menyerahkan bantuan untuk warga Kabupaten Pati yang terdampak banjir di Desa Kasiyan, Kecamatan Sukolilo, Pati.
Bantuan yang diserahkan, yakni logistik, makanan, kasur, tenda, perahu karet dan tempat tidur lipat atau velbed, serta mainan untuk anak-anak.
Dalam menyerahkan bantuan kepada korban banjir di Desa Kasiyan, Mensos mendatangi langsung ke lokasi desa yang terisolasi akibat genangan banjir tersebut dengan naik perahu karet.
Iin Sofiati, orang tua almarhumah Dinda Shefira Angelita (19) asal Desa Jatibogor, Kecamatan Surodadi, Kabupaten Tegal menyampaikan terima kasih karena tidak menyangka mendapatkan perhatian langsung dari Menteri Sosial Tri Rismaharini.
"Saya juga tidak menyangka santunannya juga diserahkan sendiri oleh ibu menteri," ujarnya.
Ia berharap peristiwa nahas yang menimpa anaknya pada 31 Desember 2022 tidak terulang, sehingga pihak terkait harus memastikan ketika banjir tidak ada jaringan listrik yang terbuka dan membahayakan warga sekitar.
Pewarta : Akhmad Nazaruddin
Editor : Teguh Imam Wibowo
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Mensos dorong pemda sosialisasi rumah layak huni di daerah rawan bencana
25 January 2022 23:36 WIB, 2022
Tanggapi Mensos, BRI tegaskan sudah salurkan bansos sesuai peraturan
21 January 2022 15:51 WIB, 2022
Risma minta maaf pada Komisi VIII atas komunikasi buruk Sekjen Kemensos
19 January 2022 15:02 WIB, 2022
Survei: Elektabilitas Risma ungguli Anies sebagai bakal calon Gubernur DKI
22 December 2021 14:34 WIB, 2021
Mensos Risma dirikan pusat pengembangan kewirausahaan untuk disabilitas
30 August 2021 17:41 WIB, 2021
Terpopuler - Insiden
Lihat Juga
Anggota DPR RI berikan dukungan moral kepada korban kebakaran Pasar Gandrungmangu Cilacap
27 November 2024 14:06 WIB
Total korban kecelakaan truk di Semarang 11 orang, berikut daftar namanya
22 November 2024 16:19 WIB