Cegah balap liar dan tawuran di Batang
Senin, 27 Maret 2023 18:51 WIB
Anggota Polres Batang sedang melakukan patroli rutin dan berjaga di sejumlah titik rawan cegah balap liar dan tawuran. ANTARA/HO-Humas Polres Batang
Batang (ANTARA) - Kepolisian Resor Batang, Jawa Tengah, mengintensifkan kegiatan patroli rutin di sejumlah titik rawan untuk mengantisipasi aksi balap liar dan tawuran serta tindakan kriminalitas lainnya pada bulan puasa tahun ini.
Kepala Bagian Operasional Polres Batang AKP Abdul Fatah di Batang, Senin, mengatakan bahwa kegiatan patroli rutin ini bertujuan untuk menjaga ketertiban dan memberikan kenyamanan masyarakat yang sedang menjalankan puasa.
"Pada bulan puasa ini telah kami giatkan patroli rutin untuk mencegah adanya hal-hal yang menimbulkan kriminalitas dan ketertiban masyarakat," katanya.
Polres telah mengamankan puluhan warga yang melakukan aksi "perang sarung" di wilayah Kecamatan Warungasem dan Limpung.
Disebutkan ada sekitar 43 orang yang diamankan pada aksi "perang sarung" di dua wilayah itu.
"Mereka kami berikan pembinaan agar tidak mengulangi perbuatan lagi karena hal itu mengganggu kenyamanan dan ketertiban masyarakat," katanya.
Selain melakukan patroli balap liar dan tawuran, pihaknya juga menggelar operasi minuman keras, prostitusi, dan petasan.
Sejumlah titik yang menjadi perhatian kegiatan patroli balap liar ini, antara lain, sepanjang jalur pesisir Pantai Sigandu hingga Ujungnegoro.
"Kami akan menyisir ke sejumlah titik mulai dari Alun-Alun Batang, Jalan Yos Sudarso, jalur alternatif sepanjang pesisir pantai Sigandu hingga pantai Ujungnegoro, kemudian kembali lagi ke Alun-Alun. Patroli ini kami lakukan mulai pukul 15.00 hingga 17.00 WIB dan pukul 02.00 hingga 04.00 WIB," katanya.
Kepala Bagian Operasional Polres Batang AKP Abdul Fatah di Batang, Senin, mengatakan bahwa kegiatan patroli rutin ini bertujuan untuk menjaga ketertiban dan memberikan kenyamanan masyarakat yang sedang menjalankan puasa.
"Pada bulan puasa ini telah kami giatkan patroli rutin untuk mencegah adanya hal-hal yang menimbulkan kriminalitas dan ketertiban masyarakat," katanya.
Polres telah mengamankan puluhan warga yang melakukan aksi "perang sarung" di wilayah Kecamatan Warungasem dan Limpung.
Disebutkan ada sekitar 43 orang yang diamankan pada aksi "perang sarung" di dua wilayah itu.
"Mereka kami berikan pembinaan agar tidak mengulangi perbuatan lagi karena hal itu mengganggu kenyamanan dan ketertiban masyarakat," katanya.
Selain melakukan patroli balap liar dan tawuran, pihaknya juga menggelar operasi minuman keras, prostitusi, dan petasan.
Sejumlah titik yang menjadi perhatian kegiatan patroli balap liar ini, antara lain, sepanjang jalur pesisir Pantai Sigandu hingga Ujungnegoro.
"Kami akan menyisir ke sejumlah titik mulai dari Alun-Alun Batang, Jalan Yos Sudarso, jalur alternatif sepanjang pesisir pantai Sigandu hingga pantai Ujungnegoro, kemudian kembali lagi ke Alun-Alun. Patroli ini kami lakukan mulai pukul 15.00 hingga 17.00 WIB dan pukul 02.00 hingga 04.00 WIB," katanya.
Pewarta : Kutnadi
Editor : Teguh Imam Wibowo
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Terpopuler - Hukum dan Kriminal
Lihat Juga
Kos-kosan di Kelurahan Mewek Purbalingga jadi lokasi prostitusi daring, polisi tangkap dua orang
13 November 2024 15:16 WIB