Pekalongan (ANTARA) - Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah, meminta para pengusaha pemula lebih kreatif dan inovatif dengan membuat dan memasarkan produk yang menarik agar mampu berdaya saing di pasar.

Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kota Pekalongan Sri Budi Santosa di Pekalongan, Selasa, mengatakan bahwa pihaknya terus memotivasi para pengusaha pemula agar dapat berkembang dan maju dalam mengembangkan usahanya.

"Sebagai bentuk kepedulian dan memotivasi para pengusaha pemula ini, kami memberikan pelatihan kerja kewirausahaan seperti pembuatan hantaran, craft dan pembuatan kue," katanya.

Ia yang didampingi Kepala Bidang Penempatan Kerja, Pelatihan, dan Produktivitas Sri Haryati mengatakan kegiatan pelatihan yang menyasar masyarakat ini dapat dipraktikkan dengan modal kecil dan dapat diterapkan pada mereka.

Pada Juli 2023, kata dia, pihaknya sudah melakukan kerja sama dengan lembaga penyelenggaraan kesejahteraan sosial, balai latihan, dan kelurahan memberikan pelatihan kewirausahaan pada masyarakat.

"Kami berharap melalui pelatihan ini masyarakat bisa lebih mandiri, mensejahterakan keluarga, dan orang di lingkungan sekitarnya," katanya.

Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah Kota Pekalongan Inggit Soraya mengatakan, pihaknya terus mendorong masyarakat bisa menjadi pengusaha pemula yang kreatif dan inovatif dalam upaya mengurangi angka pengangguran.

"Kami minta pengusaha pemula kreatif dan inovatif dengan memulai menjadi wirausaha pemula membuat sebuah produk menarik yang belum banyak dijual di pasaran," katanya.

Dikatakan, pasca pandemi COVID-19, Pemerintah Kota Pekalongan terus menggenjot pemulihan perekonomian melalui sejumlah pelatihan-pelatihan untuk masyarakat.

"Kami berharap dengan upaya tersebut masyarakat bisa mandiri, tidak hanya menjadi pekerja tetapi bisa menciptakan lapangan pekerjaan bagi orang lain. Saya berpesan ketika sudah berwirausaha jaga komitmen, terus berkreasi, dan ciptakan inovasi baru," katanya.