Cilacap (ANTARA) - Tim search and rescue (SAR) gabungan di bawah koordinasi Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP/Basarnas) Cilacap mengevakuasi jenazah seorang pencari ubur-ubur yang ditemukan di perairan Lengkong, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.

"Evakuasi tersebut dilakukan setelah kami menerima informasi dari potensi SAR terkait adanya penemuan jenazah di perairan Lengkong tadi pagi," kata Kepala Basarnas Cilacap Adah Sudarsa di Cilacap, Senin.

Karena itu, katanya, pihaknya segera berkoordinasi dengan unsur terkait di wilayah Lengkong dan selanjutnya tim SAR gabungan mengevakuasi jenazah tersebut pada pukul 09.30 WIB.

Usai dievakuasi, jenazah tersebut selanjutnya dibawa ke RSUD Cilacap untuk dilakukan identifikasi lebih lanjut.

"Berdasarkan hasil identifikasi, jenazah tersebut diketahui bernama Marto Miardi (61), warga Lengkong RT-02/RW-03, Kelurahan Mertasinga Kecamatan Cilacap Utara Kabupaten Cilacap," katanya.

Adah Sudarsa menjelaskan korban merupakan seorang pencari ubur-ubur yang dilaporkan hilang di sekitar Pantai Bunton, Desa Bunton, Kecamatan Adipala, Cilacap, pada Senin (9/10) pagi.

Korban atas nama Marto Mardi (61) diketahui berangkat melaut untuk mencari ubur-ubur pada Minggu (8/10) malam  menggunakan perahu bermotor tempel miliknya.

Akan tetapi pada hari Senin (9/10), sekitar pukul 06.30 WIB, perahu milik Marto Miardi ditemukan dalam keadaan pecah tanpa ada motor tempel, sedangkan korban belum diketahui keberadaannya.

Menurut Adah, upaya pencarian terhadap korban telah dilakukan namun hingga Minggu (15/10) tidak ditemukan, sehingga operasi SAR untuk mencari dan menolong pencari ubur-ubur tersebut ditutup.