Semarang (ANTARA) - Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN Unit Induk Distribusi (UID)  Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta menyelenggarakan khitan massal untuk anak-anak dari keluarga kurang mampu dalam rangkaian peringatan Hari Listrik Nasional tahun 2023.

Sebanyak 52 anak yang berasal dari keluarga kurang mampu mendapatkan pelayanan khitan gratis disertai bantuan berupa paket bingkisan berisi celana khitan, sarung, tas sekolah, dan peci.

Ketua YBM PLN UID Jateng dan DIY Ahmad Mustaqir menyampaikan kegiatan ini menjadi salah satu wujud kepedulian keluarga besar PT PLN (Persero) untuk memenuhi hak-hak kesehatan anak.

"Insya Allah komitmen PLN dalam menjalankan amanah untuk membantu masyarakat terutama pada upaya peningkatan sektor pelayanan kesehatan," jelasnya.

Ahmad menambahkan saat ini biaya khitan memang masih cukup tinggi sekitar Rp 600 ribu--Rp1,5 juta.

Pihaknya berharap kegiatan ini sangat membantu, selain khitan gratis, PLN juga memberikan paket bingkisan yang dapat dikenakan anak-anak untuk beribadah dan sekolah.

Selain agenda khitan gratis, sehari sebelumnya (20/10) PLN juga menyelenggarakan kegiatan sosial lain yang bertajuk "PLN Mengaji". Dalam acara tersebut juga diserahkan santunan untuk 37 santri duafa dari Pondok Pesantren Ittiba Assalafiyah, Bawen.

General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta yang juga selaku pembina YBM PLN menyampaikan untuk memaknai Hari Listrik Nasional kali ini tidak hanya berfokus pada kinerja yang baik namun tentunya berusaha berbuat baik bagi sesama secara langsung baik dalam aspek sosial, kesehatan, pendidikan dan keagamaan.

"Kami maknai hari ulang tahun perusahaan kami ini lebih dalam, tidak hanya melalui pesta dan kinerja baik saja namun juga kegiatan sosial. Kami berharap keberkahan senantiasa mengiringi kami dalam menerangi Indonesia," terangnya.

Senyum ceria anak-anak dan orang tua nya mewarnai kegiatan tersebut. Suniati, orang tua salah satu peserta khitan massal dari Kecamatan Gunungpati, Kabupaten Semarang, menyampaikan apresiasinya kepada PLN.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada PLN, kebetulan sekali sebelumnya putra saya  sudah minta khitan terus karena seluruh teman sekolahnya sudah khitan semua. Semoga PLN semakin jaya," terang Suniati berbinar-binar. ***