Semarang (ANTARA) - Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah Tejo Harwanto menerima audiensi jajaran PT Bank Syariah Indonesia (BSI) Semarang di ruang kerjanya, Rabu (17/1).

Dalam audiensi tersebut, Kakanwil didampingi Kepala Divisi Administrasi Hajrianor, Kepala Bagian Umum Anton Tri Oktabiono, dan Kepala Sub Bagian Pengelolaan Keuangan dan BMN Maria Titik.

Kakanwil mengapresiasi dan menyampaikan terima kasih kepada BSI atas kerja sama yang terjalin. Ia berharap ke depan, BSI dapat memberikan dukungan dalam kegiatan sosialisasi yang melibatkan masyarakat.

“Dalam rangka terwujudnya program prioritas pembangunan yang meliputi peningkatan investasi dan penurunan kemiskinan, Kemenkumham bersama BSI dapat mengundang UMKM untuk mensosialisasikan perseroan perorangan hingga pengelolaan keuangan kepada masyarakat,” ujar Tejo.

Rombongan BSI yang dipimpin oleh RCEO Region Kanwil 7 Semarang Ficko Hardowiseto menyampaikan, BSI sebagai lembaga keuangan syariah akan selalu berupaya untuk tetap konsisten mendukung ragam sektor tugas fungsi di Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah. Seperti yang diketahui, sejak tahun 2016 ditunjuk sebagai salah satu bank untuk payroll aparatur sipil negara termasuk di Kanwil Kemenkumham Jateng. 

“Saat ini Kemenkumham menjadi pemangku utama. Sinergi dan kolaborasi sudah berjalan dengan sangat baik,” ujar Ficko. 

Selain itu, salah satu rekan, Abdul Azis, Area Manager BSI Semarang Kota, menjelaskan beberapa jenis Produk dan Layanan serta manfaat yang ditawarkan oleh Bank Syariah Indonesia.

“Pembiayaan Multiguna Syariah tanpa jaminan dengan harga kompetitif, pembiayaan Kepemilikan Rumah (KPR) dan Kepemilikan Kendaraan Bermotor (OTO) dengan harga  kompetitif, serta kemudahan dalam kepemilikan reksadana, emas dan produk investasi lainnya,” jelas Abdul pada akhir kunjungannya. ***