ANTARA Biro Jawa Tengah kunjungi kampus ITT Purwokerto
Jumat, 1 Maret 2024 19:57 WIB
Kepala Perum LKBN ANTARA Teguh Imam Wibowo (dua dari kiri) dan Wakil Rektor III Institut Teknologi Telkom (ITT) Purwokerto Bidang Kemahasiswaan dan Pemasaran Dadiek Pranindito (dua dari kanan) di Ruang Rektor ITT Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jumat (1/3/2024) sore. ANTARA/HO-ITT Purwokerto
Purwokerto (ANTARA) - Tim Perum LKBN ANTARA Biro Jawa Tengah mengunjungi kampus Institut Teknologi Telkom (ITT) Purwokerto di Kabupaten Banyumas dalam rangka mempererat silaturahmi dan peningkatan kerja sama pemberitaan yang terjalin selama ini.
Tim yang dipimpin Kepala Perum LKBN ANTARA Biro Jawa Tengah Teguh Imam Wibowo itu diterima Wakil Rektor III ITT Purwokerto Bidang Kemahasiswaan dan Pemasaran Dadiek Pranindito di Ruang Rektor ITT Purwokerto, Jumat sore.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Perum LKBN ANTARA Biro Jawa Tengah Teguh Imam Wibowo mengaku kagum terhadap Purwokerto karena banyak terdapat perguruan tinggi, salah satunya ITT Purwokerto.
"Saya sudah beberapa kali ke Purwokerto karena kebetulan kami ada kegiatan bersama sejumlah perguruan tinggi, namun baru kali ini menyempatkan berkunjung ke ITT Purwokerto," katanya.
Ia mengatakan kunjungan ke perguruan tinggi tersebut tidak hanya dilakukan di Purwokerto, juga kabupaten/kota lain di Jawa Tengah dalam rangka kerja sama pemberitaan bidang akademik.
Menurut dia, pemberitaan bidang akademik tersebut tidak hanya mencakup prestasi yang diraih kampus maupun mahasiswanya, namun dapat juga berupa hasil penelitian, pemberdayaan akademisi sebagai narasumber, dan sebagainya.
"Bahkan saat sekarang banyak akademisi dari daerah seperti Purwokerto yang sering muncul sebagai narasumber berbagai media nasional setelah ide dan gagasannya diberitakan oleh media, termasuk ANTARA," kata Teguh.
Terkait dengan hal itu, Wakil Rektor III ITT Purwokerto Dadiek Pranindito mengakui jika selama ini banyak kegiatan akademik maupun nonakademik yang dilakukan dosen beserta mahasiswa ITT Purwokerto dalam rangka pemberdayaan dan peningkatan ekonomi masyarakat.
Ia pun mencontohkan beberapa hasil penelitian dosen ITT Purwokerto, salah satunya berupa alat timbang ternak yang praktis digunakan.
"Biasanya kalau mau menimbang, ternak tersebut harus diangkat ke alat timbang. Namun dengan alat yang dibuat dosen kami, penimbangan cukup dilakukan dengan memasukkan alat tersebut ke dalam kandang satwa dan hasilnya dapat diketahui," jelasnya.
Selain itu, kata dia, pihaknya juga secara rutin menggelar kegiatan pemberdayaan masyarakat seperti Peken Banyumasan yang saat ini juga digelar di Cilacap dengan nama Peken Cilacap.
Dalam kesempatan itu, dia juga menjelaskan rencana ITT Purwokerto menjadi bagian dari Telkom University (Tel-U) Bandung seperti halnya ITT Jakarta dan ITT Surabaya.
"Saat ini ITT Purwokerto sedang dalam proses menuju Telkom University. Kami berharap ANTARA bisa ikut mengampanyekan," kata Dadiek.
Tim yang dipimpin Kepala Perum LKBN ANTARA Biro Jawa Tengah Teguh Imam Wibowo itu diterima Wakil Rektor III ITT Purwokerto Bidang Kemahasiswaan dan Pemasaran Dadiek Pranindito di Ruang Rektor ITT Purwokerto, Jumat sore.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Perum LKBN ANTARA Biro Jawa Tengah Teguh Imam Wibowo mengaku kagum terhadap Purwokerto karena banyak terdapat perguruan tinggi, salah satunya ITT Purwokerto.
"Saya sudah beberapa kali ke Purwokerto karena kebetulan kami ada kegiatan bersama sejumlah perguruan tinggi, namun baru kali ini menyempatkan berkunjung ke ITT Purwokerto," katanya.
Ia mengatakan kunjungan ke perguruan tinggi tersebut tidak hanya dilakukan di Purwokerto, juga kabupaten/kota lain di Jawa Tengah dalam rangka kerja sama pemberitaan bidang akademik.
Menurut dia, pemberitaan bidang akademik tersebut tidak hanya mencakup prestasi yang diraih kampus maupun mahasiswanya, namun dapat juga berupa hasil penelitian, pemberdayaan akademisi sebagai narasumber, dan sebagainya.
"Bahkan saat sekarang banyak akademisi dari daerah seperti Purwokerto yang sering muncul sebagai narasumber berbagai media nasional setelah ide dan gagasannya diberitakan oleh media, termasuk ANTARA," kata Teguh.
Terkait dengan hal itu, Wakil Rektor III ITT Purwokerto Dadiek Pranindito mengakui jika selama ini banyak kegiatan akademik maupun nonakademik yang dilakukan dosen beserta mahasiswa ITT Purwokerto dalam rangka pemberdayaan dan peningkatan ekonomi masyarakat.
Ia pun mencontohkan beberapa hasil penelitian dosen ITT Purwokerto, salah satunya berupa alat timbang ternak yang praktis digunakan.
"Biasanya kalau mau menimbang, ternak tersebut harus diangkat ke alat timbang. Namun dengan alat yang dibuat dosen kami, penimbangan cukup dilakukan dengan memasukkan alat tersebut ke dalam kandang satwa dan hasilnya dapat diketahui," jelasnya.
Selain itu, kata dia, pihaknya juga secara rutin menggelar kegiatan pemberdayaan masyarakat seperti Peken Banyumasan yang saat ini juga digelar di Cilacap dengan nama Peken Cilacap.
Dalam kesempatan itu, dia juga menjelaskan rencana ITT Purwokerto menjadi bagian dari Telkom University (Tel-U) Bandung seperti halnya ITT Jakarta dan ITT Surabaya.
"Saat ini ITT Purwokerto sedang dalam proses menuju Telkom University. Kami berharap ANTARA bisa ikut mengampanyekan," kata Dadiek.
Pewarta : Sumarwoto
Editor : Teguh Imam Wibowo
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Terpopuler - Pendidikan
Lihat Juga
Raih predikat "Unggul", UIN Walisongo bertekad wujudkan pendidikan bermutu
14 November 2024 14:15 WIB