Solo (ANTARA) - Kontingen Kalimantan Timur berupaya memaksimalkan ajang Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII Solo 2024 untuk persiapan menuju pelatihan nasional (pelatnas).

Ketua National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Kalimantan Timur Suharyanto di Solo, Jawa Tengah, Rabu, mengatakan Peparnas XVII ini harus dimaksimalkan dengan baik oleh para atlet muda yang mewakili Kalimantan Timur.

"Di ajang ini NPC Indonesia akan menjaring bakat-bakat baru yang bakal ditarik mengikuti Pelatnas," katanya.

Terkait hal itu, ia sudah menyampaikan kepada para atlet dari Kalimantan Timur.

"Di sini NPC Indonesia akan mencari atlet-atlet untuk regenerasi. Sudah tidak ada lagi istilahnya yang menjadi juara umum harus tuan rumah," katanya.

Terkait hal itu, pihaknya juga mengapresiasi terhadap kebijakan membedakan kategori untuk atlet elite dan nasional. Kategori elite diperuntukkan bagi atlet-atlet yang pernah meraih medali emas pada Peparnas sebelumnya, serta pernah tampil di ajang internasional seperti ASEAN Para Games, Asian Para Games, hingga Paralimpiade.

Dengan aturan tersebut, dikatakannya, semangat pembinaan atlet pada ajang Peparnas XVII dapat tetap terjaga.

"Kebetulan kalau di NPC Indonesia ini, regulasi yang diterapkan ialah atlet yang pernah mendapatkan medali harus mengikuti kategori elite. Jadi, atlet-atlet muda yang menjadi pendatang baru ini sangat antusias," katanya.

Sementara itu, pada Peparnas kali ini Kalimantan Timur mengirimkan sebanyak 176 atlet, 76 pelatih dan ofisial, serta 36 pendamping.

Baca juga: PB Peparnas monitoring kesiapan akomodasi untuk atlet dan ofisial